Wali Kota Surabaya Tiadakan Lomba dan Tasyakuran Kemerdekaan

Selasa, 11 Agustus 2020 - 01:26 WIB
Berdasarkan hasil dari koordinasi itu, perhitungan identifikasi risiko menyebut kegiatan lomba dan tasyakuran dinilai cukup berisiko. "Karena tasyakuran untuk malam 17 Agustusan itu, pertama jelas ada berkumpulannya. Kedua yang namanya tasyakuran kemerdekaan itu pasti makan-makan dan otomatis membuka masker," jelasnya.

(Baca juga: 2 Pelaku Perusak 14 ATM Dibekuk Petugas Polda Kalbar )

Kepala BPB dan Linmas Kota Surabaya itu menyebut meskipun kegiatan ini sudah menjadi budaya, akan tetapi dia tidak berhenti mengingatkan agar masyarakat dapat mempertimbangkan kembali ketika menggelar tasyakuran kemerdekaan . Mengingat situasi pandemi saat ini dinilai cukup berisiko.

"Kita kembalikan kepada masyarakat. Kita memahami memang ini budaya dari masyarakat kita semua. Dan saya yakin ini sudah menjadi kultur ya. Saat ini kegiatan cukup beresiko mungkin dapat diganti dengan kegiatan lain," jelasnya.
(eyt)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More