Karhutla Rawan di Pelalawan Riau, Langkah Pencegahan Terus Disiapkan
Selasa, 22 Agustus 2023 - 19:01 WIB
Untuk mengantisipasi Karhutla, mulai Juni 2023 dilaksanakan pelatihan dan simulasi rutin yang diikuti oleh regu pemadam kebakaran (Damkar), serta tim Masyarakat Bebas Api (MBA).
Pelatihan ini juga melibatkan Manggala Agni, TNI, Polri, Dinas Lingkungan Hidup, dan Dinas Perkebunan. Tim Damkar yang disiapkan dan dilatih ini tidak hanya menanggulangi kebakaran di dalam konsesi, namun juga lokasi di luar konsesi dalam radius 3 Km.
Bagi masyarakat di sekitar area perkebunan milik perusahaan, dilaksanakan Program Masyarakat Bebas Api (MBA) yang telah merangkul 75 desa dengan cakupan luas lahan lebih dari 450 ribu hektare.
Program ini bermula dari kesadaran akan pentingnya mengubah perilaku masyarakat, atau mencari alternatif perilaku masyarakat untuk mengurangi ketergantungan penggunaan api dan turut melibatkan masyarakat dalam pencegahan dan penanggulangan Karhutla.
Kepala Desa Talau, Syahril mengungkapkan, dengan adanya imbauan dari pemerintah, ditambah juga apresiasi dan dukungan dari perusahaan sawit maka masyarajat menjadi lebih bersemangat untuk mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan.
Pelatihan ini juga melibatkan Manggala Agni, TNI, Polri, Dinas Lingkungan Hidup, dan Dinas Perkebunan. Tim Damkar yang disiapkan dan dilatih ini tidak hanya menanggulangi kebakaran di dalam konsesi, namun juga lokasi di luar konsesi dalam radius 3 Km.
Bagi masyarakat di sekitar area perkebunan milik perusahaan, dilaksanakan Program Masyarakat Bebas Api (MBA) yang telah merangkul 75 desa dengan cakupan luas lahan lebih dari 450 ribu hektare.
Program ini bermula dari kesadaran akan pentingnya mengubah perilaku masyarakat, atau mencari alternatif perilaku masyarakat untuk mengurangi ketergantungan penggunaan api dan turut melibatkan masyarakat dalam pencegahan dan penanggulangan Karhutla.
Kepala Desa Talau, Syahril mengungkapkan, dengan adanya imbauan dari pemerintah, ditambah juga apresiasi dan dukungan dari perusahaan sawit maka masyarajat menjadi lebih bersemangat untuk mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan.
(shf)
tulis komentar anda