Heboh! 7 Ton Limbah Medis B3 RSUD Natuna Diletakkan di Permukiman Warga
Senin, 21 Agustus 2023 - 17:11 WIB
"Kemarin sudah kami arahkan untuk kembali ke rumah sakit. Tapi belum dikembalikan juga," katanya.
Menurutnya, saat ini sebanyak 42 ton limbah B3 medis RSUD masih ada di Natuna. Nantinya limbah B3 tersebut akan dikirim menggunakan kapal yang disewa oleh transporter itu.
"Jadi, total 42 ton limbah B3 itu masih ada di Natuna karena 7 ton belum dikirim. Nanti dikirim ke luar daerah pakai sewa kapal yang sudah punya ijin pengangkutan," pungkasnya.
Sebelumnya, Pusat Layanan Kesehatan milik Pemerintah Daerah Natuna sudah pernah mencoba melakukan kegiatan pembuangan limbah yang sudah menumpuk sejak tahun 2007.
Namun kegiatan itu tidak terlaksana lantaran terkendala infratruktur, sarana prasarana dan juga biaya.
Selanjutnya Pemerintah Kabupaten Natuna telah menggelontorkan anggaran Rp1,4 miliar untuk membuang limbah B3 medis RSUD dan Puskesmas di Natuna pada APBD 2023.
Kegiatan pembuangan limbah B3 medis itu sudah dilelang sekitar lima bulan lalu dan berlangsung selama 150 hari kerja.
Lihat Juga: Ratusan Warga Pasuruan Blokade Jalan dan Bakar Ban, Desak Stop Pembuangan Limbah 14 Pabrik
Menurutnya, saat ini sebanyak 42 ton limbah B3 medis RSUD masih ada di Natuna. Nantinya limbah B3 tersebut akan dikirim menggunakan kapal yang disewa oleh transporter itu.
"Jadi, total 42 ton limbah B3 itu masih ada di Natuna karena 7 ton belum dikirim. Nanti dikirim ke luar daerah pakai sewa kapal yang sudah punya ijin pengangkutan," pungkasnya.
Sebelumnya, Pusat Layanan Kesehatan milik Pemerintah Daerah Natuna sudah pernah mencoba melakukan kegiatan pembuangan limbah yang sudah menumpuk sejak tahun 2007.
Namun kegiatan itu tidak terlaksana lantaran terkendala infratruktur, sarana prasarana dan juga biaya.
Selanjutnya Pemerintah Kabupaten Natuna telah menggelontorkan anggaran Rp1,4 miliar untuk membuang limbah B3 medis RSUD dan Puskesmas di Natuna pada APBD 2023.
Kegiatan pembuangan limbah B3 medis itu sudah dilelang sekitar lima bulan lalu dan berlangsung selama 150 hari kerja.
Lihat Juga: Ratusan Warga Pasuruan Blokade Jalan dan Bakar Ban, Desak Stop Pembuangan Limbah 14 Pabrik
(shf)
tulis komentar anda