Heboh! 7 Ton Limbah Medis B3 RSUD Natuna Diletakkan di Permukiman Warga

Senin, 21 Agustus 2023 - 17:11 WIB
Sebanyak 7 ton limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) medis asal RSUD Natuna diletakkan di permukiman warga Jalan Hang Tuah, Air Lakon, Ranai Kabupaten Natuna. Foto/ iNews TV/Alfie Al Rasyied
NATUNA - Sebanyak 7 ton limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) medis asal RSUD Natuna diletakkan di permukiman warga Jalan Hang Tuah, Air Lakon, Ranai, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau (Kepri). Pasalnya limbah B3 medis tersebut gagal dikirim ke luar daerah.

Direktur RSUD Natuna, dr Ari Fajarudi mengatakan, ada perubahan teknis dalam pengiriman limbah B3 medis RSUD Natuna ke luar daerah.





Awalnya limbah yang akan dikirim ke Batam itu akan dilakukan secara bertahap pengirimannya, namun kini berubah dan akan dikirim sekaligus.

Selain itu, pihaknya baru mengetahui pengiriman limbah B3 medis sebanyak 7 ton batal dikirim pada 15 Agustus 2023 lalu.

Padahal limbah B3 medis itu sudah diangkut dari gudang limbah di awal Agustus yang lengkap dengan penandatanganan berkas berita acara untuk pengiriman.

"Jadi limbah itu belum ada dikirim. Semuanya masih ada di Natuna karena ada perubahan teknis pengiriman. Barang itu masih ada di dump truck di daerah Air Lakon," ujar dr Ari Fajarudi, Senin (21/8/2023).



Ari menjelaskan, pihaknya sudah mengarahkan limbah B3 medis itu untuk dibawa kembali ke RSUD Natuna. Tapi hingga kini belum dilaksanakan oleh PT Berkah Cendekia Lestari selaku transporter dalam pengiriman limbah B3.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content