Sistem Pembayaran Nontunai di Sulteng Meningkat Selama Pandemi
Selasa, 28 Juli 2020 - 15:31 WIB
KENDARI - Transaksi nontunai selama pandemi COVID-19 di Sulawesi Tenggara (Sulteng) mengalami peningkatan berdasarkan data Bank Indonesia perwakilan Sulteng.
Hingga Juni 2020 transaksi nontunai tercatat sebesar Rp9,91 triliun atau meningkat sekitar 52,4 persen.
Bank Indonesia perwakilan Sulteng mencatat transaksi nontunai di Sulteng selama pandemi COVID-19 mengalami tren peningkatan yang signifikan.
"Mewabahnya virus Corona di berbagai daerah di Indonesia membuat aktivitas masyarakat cenderung berubah dengan mengoptimalkan pemanfaatan digital untuk menjaha keterbatasan kontak antarmanusia, termasuk dalam penggunaan sistem pembayaran," tutur Kepala Bank Indonesia Suharman Tabrani. (Baca juga: Mess Karyawan Tempat Hiburan Malam di Makassar Terbakar, 1 Wanita Tewas)
Selain itu, kata dia, peningkatan transaksi menggunakan kartu debit dan ATM juga terpantau mengalami peningkatan. Transaksi menggunakan debit dan ATM tercatat sebesar Rp365,94 miliar atau mengalami peningkatan sebesar 6,1 persen. (Baca juga: Pencuri Sembelih 2 Sapi Kurban, Pemilik Disisakan Usus dan Kotoran)
Hingga Juni 2020 transaksi nontunai tercatat sebesar Rp9,91 triliun atau meningkat sekitar 52,4 persen.
Bank Indonesia perwakilan Sulteng mencatat transaksi nontunai di Sulteng selama pandemi COVID-19 mengalami tren peningkatan yang signifikan.
"Mewabahnya virus Corona di berbagai daerah di Indonesia membuat aktivitas masyarakat cenderung berubah dengan mengoptimalkan pemanfaatan digital untuk menjaha keterbatasan kontak antarmanusia, termasuk dalam penggunaan sistem pembayaran," tutur Kepala Bank Indonesia Suharman Tabrani. (Baca juga: Mess Karyawan Tempat Hiburan Malam di Makassar Terbakar, 1 Wanita Tewas)
Selain itu, kata dia, peningkatan transaksi menggunakan kartu debit dan ATM juga terpantau mengalami peningkatan. Transaksi menggunakan debit dan ATM tercatat sebesar Rp365,94 miliar atau mengalami peningkatan sebesar 6,1 persen. (Baca juga: Pencuri Sembelih 2 Sapi Kurban, Pemilik Disisakan Usus dan Kotoran)
(boy)
tulis komentar anda