Menyayat Hati! Kisah Aan Diniyati Dorong Kursi Roda Suami Sejauh 10 Km ke RS untuk Cuci Darah sejak 2018

Selasa, 13 Juni 2023 - 13:13 WIB
Dia mengaku, kursi roda yang digunakan untuk membawa suami berobat merupakan hasil jerih payah sendiri. Dia rela mengamen untuk bisa membeli kursi rosa buat menolong sang suami.

"Kalau dulu saya kerjaannya mbutik bawang merah. Ngga cukup buat beli kursi roda, jadi saya ngamen agar bisa tercukupi buat beli kursi roda," terang Aan.

Selama mengurus suami, wanita ini mengaku, perhatian terhadap anak berkurang. Selain harus mengurus keperluan sehari hari, dia juga perlu mencari nafkah untuk makan. Karena alasan itu, Aan menitipkan anaknya ke salah satu panti asuhan agar bisa tetap sekolah.

"Supaya bisa tetap sekolah, anak saya satu satunya saya titipkan ke panti asuhan. Alhamdulilah biaya sekolah ditanggung panti," ucapnya.

Sementara itu, Direktur RS Bhakti Asih, dr Khoziatun Azmi mengatakan, selama masa pengobatan semua biaya ditanggung oleh BPJS Kesehatan Penerima Bantuan Iuran (PBI). Sehingga, keluarga tidak perlu mengeluarkan biaya apa pun.

"Alhamdulillah, selama cuci darah menggunakan BPJS Kesehatan PBI. Jadi, tidak bayar," ujar Azmi.
(shf)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content