Bersama Relawan Bakti BUMN, Pupuk Kaltim Dorong Peningkatan Kualitas Pendidikan di IKN Nusantara
Selasa, 14 Maret 2023 - 11:01 WIB
PENAJAM PASER UTARA - Asah kepekaan dan kontribusi sosial karyawan BUMN bagi masyarakat, PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) dipercaya Kementerian BUMN menjadi salah satu penanggungjawab program 'Relawan Bakti BUMN' Batch III, yang berlangsung serentak di 10 lokasi se-Indonesia pada 7-10 Maret 2023.
Ke-10 lokasi tersebut adalah Batam, Palembang, Bangka Belitung, Jatiluhur, Borobudur, Banyuwangi, Timor Tengah Selatan, IKN Nusantara, Makassar dan Wakatobi.
Pada rangkaian itu Pupuk Kaltim berkolaborasi bersama relawan dari 10 BUMN di Kalimantan Timur, menggelar bakti karyawan di IKN Nusantara tepatnya di SDN 020 Desa Bumi Harapan Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).
SVP Umum Pupuk Kaltim Ardi Harto Mulyo, mengungkapkan Relawan Bakti BUMN merupakan kegiatan kolaborasi antara Kementerian dan perusahaan BUMN, dalam rangka implementasi program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) bagi masyarakat di Indonesia.
Program ini memberikan kesempatan bagi seluruh pegawai BUMN dari seluruh unit untuk ikut serta secara sukarela dalam realisasi program TJSL, baik yang ada di lingkup perusahaan BUMN masing-masing maupun lintas BUMN.
“Program ini merupakan salah satu aktualisasi BUMN dalam implementasi program TJSL, dengan melibatkan seluruh pegawai yang terpilih untuk berperan aktif dalam pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs)," ujar Ardi.
Kegiatan sengaja menyasar SDN 020 Desa Bumi Harapan Sepaku, sebagai upaya meningkatkan manfaat dan kontribusi BUMN di bidang pendidikan, yang merupakan salah satu fokus sasaran TJSL guna mendukung terwujudnya sumberdaya manusia yang unggul, berkualitas dan berkarakter.
Hal ini sesuai amanah Kementerian BUMN, dimana peningkatan kualitas sumberdaya manusia melalui pendidikan menjadi faktor penentu terhadap daya saing masyarakat, sehingga kedepan mampu berkontribusi dalam pembangunan.
"Terlebih Kabupaten PPU khususnya Kecamatan Sepaku masuk dalam kawasan otorita IKN, yang kedepannya diharap semakin berkembang dengan dukungan sumberdaya manusia berkualitas dan berdaya saing, sekaligus turut berkontribusi dalam pembangunan Ibu Kota Nusantara," terang Ardi.
Ke-10 lokasi tersebut adalah Batam, Palembang, Bangka Belitung, Jatiluhur, Borobudur, Banyuwangi, Timor Tengah Selatan, IKN Nusantara, Makassar dan Wakatobi.
Pada rangkaian itu Pupuk Kaltim berkolaborasi bersama relawan dari 10 BUMN di Kalimantan Timur, menggelar bakti karyawan di IKN Nusantara tepatnya di SDN 020 Desa Bumi Harapan Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).
SVP Umum Pupuk Kaltim Ardi Harto Mulyo, mengungkapkan Relawan Bakti BUMN merupakan kegiatan kolaborasi antara Kementerian dan perusahaan BUMN, dalam rangka implementasi program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) bagi masyarakat di Indonesia.
Program ini memberikan kesempatan bagi seluruh pegawai BUMN dari seluruh unit untuk ikut serta secara sukarela dalam realisasi program TJSL, baik yang ada di lingkup perusahaan BUMN masing-masing maupun lintas BUMN.
“Program ini merupakan salah satu aktualisasi BUMN dalam implementasi program TJSL, dengan melibatkan seluruh pegawai yang terpilih untuk berperan aktif dalam pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs)," ujar Ardi.
Kegiatan sengaja menyasar SDN 020 Desa Bumi Harapan Sepaku, sebagai upaya meningkatkan manfaat dan kontribusi BUMN di bidang pendidikan, yang merupakan salah satu fokus sasaran TJSL guna mendukung terwujudnya sumberdaya manusia yang unggul, berkualitas dan berkarakter.
Hal ini sesuai amanah Kementerian BUMN, dimana peningkatan kualitas sumberdaya manusia melalui pendidikan menjadi faktor penentu terhadap daya saing masyarakat, sehingga kedepan mampu berkontribusi dalam pembangunan.
"Terlebih Kabupaten PPU khususnya Kecamatan Sepaku masuk dalam kawasan otorita IKN, yang kedepannya diharap semakin berkembang dengan dukungan sumberdaya manusia berkualitas dan berdaya saing, sekaligus turut berkontribusi dalam pembangunan Ibu Kota Nusantara," terang Ardi.
tulis komentar anda