Pura-pura Jualan, Copet Digebuki Warga

Jum'at, 01 Mei 2015 - 22:28 WIB
Pura-pura Jualan, Copet...
Pura-pura Jualan, Copet Digebuki Warga
A A A
KAJEN - Ada saja akal yang dilakukan pelaku kejahatan untuk melancarkan aksinya. Seperti yang dilakukan oleh Arwani (33), warga Desa Paesan Tengah, Kecamatan Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan.

Dia berpura-pura berjualan di Pasar Tiban Wonoyoso, Kecamatan Buaran, Kabupaten Pekalongaan, sebelum mengambil tas plastik yang berisi uang milik salah seorang pedagang setempat.

Menurut penuturan korban bernama Kastumi, warga Desa Podo, Kecamatan Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan, dirinya curiga melihat orang asing di antara pedagang yang lain.

"Saya awalnya sudah curiga. Sebab orang yang biasa bersih-bersih bukan dia (tersangka). Selain itu, dia sebelumnya juga tidak pernah jualan di sini (Pasar Tiban Wonoyoso)," katanya, di Mapolsek Buaran, Jumat (1/5/2015).

Sehingga, penjual krupuk opak dan gulali itu mengawasi gerak-geriknya sambil berjualan. Tak lama kemudian, pelaku mengambil tas plastik miliknya yang berisi uang Rp1,5 juta.

"Saat saya teriaki, dia (tersangka) kabur. Pindah tempat dekat masjid dan pura-pura bersih-bersih lagi. Akhirnya saya tangkap dibantu Heri (33), yang dompetnya juga hilang," terangnya.

Warga sekitar yang geram dengan ulah pelaku akhirnya menghajarnya tanpa ampun. Sebab, awalnya pelaku mengelak dituding mencopet. Namun setelah mendapat bogem dari warga, pelaku mengakuinya.

Warga bersama perangkat desa setempat kemudian menyerahkan tersangka ke pihak kepolisian setempat. Di Mapolsek Buaran, pengakuan Arwani masih berbelit-belit. Dia juga mengelak dianggap mencopet.

Warga Pahesan Tengah itu mengaku hanya berjualan di lokasi tersebut. "Saya jualan pakaian di situ. Memang di situ baru pertama kali. Tapi saya sudah jualan lama, kalau ada tempat ramai biasanya saya jualan," jelasnya.

Arwani berdalih membeli rokok saat ditanya alasannya kabur saat diteriaki oleh korban.

"Saya lari mau beli rokok. Pas ditangkap warga itu saya mau menunjukkan KTP di dompet saku belakang saya. Malah dikira saya mengakui dompet itu hasil saya mencopet. Jadi langsung dipukuli," dalihnya.

Sementara itu, Kapolsek Buaran AKP Agus Riyanto mengatakan, pihaknya mendapat kabar dari warga bahwa ada seorang copet yang ditangkap. Sehingga pihaknya langsung menghubungi jajarannya yang sedang berpatroli.

"Kebetulan anggota sedangg berpatroli tidak jauh dari lokasi kejadian, sehingga langsung merapat dan mengamankan pelaku," katanya.

Diungkapkan, dari hasil pemeriksaan sementara korban, pelaku ketahuan oleh korban saat sedang mengambil uang milik korban.

"Kami juga masih mencari barang bukti uang Rp1,5 juta milik korban. Apakah dibuang di tempat tertentu oleh pelaku atau dioper ke temannya. Kasihan korbannya, itu uang hasil jualan dan dikumpulkan selama berbulan-bulan," ungkapnya.

Kini, pelaku masih diamankan di Mapolsek Buaran untuk pemeriksaan lanjutan. Polisi juga masih meminta keterangan intensif pelaku, untuk mengetahui apakah pelaku beraksi sendiri atau bersama temannya.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1039 seconds (0.1#10.140)