Hanya 2,5 Jam, Dana Umat Terkumpul Rp1,08 M

Senin, 15 Desember 2014 - 14:19 WIB
Hanya 2,5 Jam, Dana...
Hanya 2,5 Jam, Dana Umat Terkumpul Rp1,08 M
A A A
MEDAN - Konser Kemanusiaan Peduli Palestina menghadirkan musisi religius kenamaan Opick dan Melly Goeslaw berhasil mengumpulkan donasi sebesar Rp1,089 miliar dalam waktu hanya 2,5 jam.

Dana ini akan diserahkan kepada rakyat Palestina. Acara yang berlangsung mulai 9.30 WIB- 12.00 WIB ini dihadiri Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Gatot Pujo Nugroho di Tiara Convention Center, Jalan Imam Bonjol, Medan, Minggu (14/12). Konser yang diselenggarakan Komite Nasional untuk Rakyat Palestina (KNRP) itu menjadikan Medan sebagai tempat terakhir.

Acara tersebut berhasil menggugah perasaan ribuan masyarakat yang hadir, termasuk Gubernur Gatot Pujo Nugroho tak kuasa menahan tangis. Sebelum acara puncak konser tersebut, KNRP Sumut mengadakan kegiatan Road To Concert (RTC) di sejumlah kabupaten/ kota.

Acara diadakan di masjid, sekolah, dan kantor pemerintah daerah. Acara dikemas dalam bentuk tablig akbar dan penggalangan dana dengan kegiatan lelang yang dilakukan seusai konser. Dana yang berhasil dikumpulkan KNRP Sumut persisnya mencapai Rp1.089.148.000.

“Itu belum termasuk berbagai barang yang disumbangkan antara lain perhiasan emas, komputer tablet, jam tangan, handphone, power bank , dan lainnya,” kata Ketua KNRP Sumut Hidayatullah. Dalam konsernya, Opick dan Melly berhasil membawa penonton larut dalam suasana haru lewat beberapa tembang lagu bernuansa Islam ciptaan mereka.

Berulang kali keduanya memotivasi penonton yang hadir untuk bersedekah membantu meringankan beban korban kemanusiaan di Palestina. Pada awal penampilannya, Melly sempat menawarkan gaun kaftan hijau yang dikenakan untuk dilelang dan disumbangkan ke Palestina.

Baju gamis yang dikenakan saat konser tersebut pun laku terjual Rp25juta. Seorang pria yang spontan berminat membeli baju itu tampak bersemangat menawar harga tinggi. Saat diminta naik ke panggung, pria tersebut berpesan semoga uang hasil lelang itu memberikan manfaat untuk korban di Palestina.

Baju itu pun akan dipersembahkan untuk istrinya. Penonton tampak bersorak mengapresiasi niat tulus pria tersebut. Melihat suasana haru di atas panggung dan antusiasnya pengunjung yang hadir, Opick pun spontan membawakan lagu berjudul Sedekah meski saat itu konser telah usai.

Sebelumnya, Gubernur Gatot Pujo Nugroho yang didaulat memberikan sambutan sebelum konser tampak tak kuasa membendung air matanya. Untuk beberapa saat, dia tak kuasa melanjutkan pidato. Gatothanya terdiam berusaha menguasai diri agar tangisnya tak pecah.

Suasana hening di layar besar yangadadikiri-kananpanggung, hadirin bisa menyaksikan Gatot menitikkan air mata. “Kita tidak perlu jihad pergi ke Palestina. Rakyat Palestina perlu doa, tilawah, dan bantuan harta untuk perjuangan mempertahankan diri,” kata Gatot dengan suara bergetar disambut pekik takbir.

Dia pun berharap masyarakat memastikan di setiap rumahnya memiliki tabungan kecil berupa kaleng atau dompet untuk meletakkan uang recehan, yang setiap hari disisihkan untuk membantu perjuangan rakyat Palestina. Gerakan menabung untuk Palestina ini diharapkan terus dilanjutkan sebagai bentuk jihad hingga rakyat Palestina meraih kemerdekaannya.

Dalam konser kali itu, Gatot menyumbangkan uang pribadinya senilai Rp100 juta. Sekretaris Jenderal Persatuan Ulama Palestina, Syaikh Ali Ahmad Mughbil pada kesempatan itu menegaskan, apa yang terjadi di negaranya tersebut bukan sekadar persoalan politik yang hanya dirundingkan di PBB, Uni Eropa, atau Liga Arab.

“Kami dikepung dari laut, darat, dan udara, tapikamitetaptegar, kami tidak akan pernah mengakui Israel,” kata Mughbil.

M Rinaldi Khair
(ftr)
Copyright © 2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4436 seconds (0.1#10.24)