1.052 PSK Dolly Tak Ambil Dana Kompensasi

SURABAYA - Pengambilan dana kompensasi penutupan lokalisasi Dolly resmi tutup sore ini. Selama delapan hari waktu pengambilan dana tersebut, jumlah Pekerja Seks Komersial (PSK) yang bersedia mengambil hanya sebanyak 402 orang.

"Jumlah itu dikurangi lima orang PSK yang sebelumnya mengembalikan dana kompensasi. Sehingga, jumlah PSK yang menerima dana kompensasi ini berkurang menjadi 397 orang," kata Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial Kota Surabaya Deddy Sosialisto, Kamis (26/6/2014).

Ditambahkan dia, jika yang mengambil hanya 397 orang. Maka jumlah total PSK yang tidak mengambil dana kompensasi sebanyak 1.052 orang. Sedangkan jumlah mucikari yang mengambil hanya sebanyak 72 orang.

"Jumlah itu dikurangi sebanyak tiga orang mucikari yang sebelumnya juga mengembalikan dana kompensasi ini. Sehingga, total mucikari yang menerima kompensasi atas penutupan lokalisasi yang ada di Kelurahan Putat Jaya ini sebanyak 69 orang," terangnya.

Jika jumlah mucikari yang mengambil dana ini sebanyak 69 orang, maka sebanyak 242 mucikari tidak mengambil dana tersebut. Sebenarnya, ada sejumlah PSK maupun mucikari yang ingin mengambil dana kompensasi. Namun, mereka diintimidasi.

Sehingga, batal untuk mengambil dana kompensasi itu. Sejumlah PSK dan mucikari yang tidak terdata dalam database juga ada yang ingin mengambil dana kompensasi. Lantaran tidak masuk dalam daftar, maka mereka ditolak.

"Tapi, mereka (yang tidak terdaftar dalam database) akan kami catat dan kami laporkan ke Dinsos. Selanjutnya, nama-nama mereka akan kami ajukan ke Kemensos untuk dapat kompensasi juga," terangnya.