Besok, Pilkada Lahat digelar
A
A
A
Sindonews.com - Besok, pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Lahat digelar. Pesta demokrasi serupa juga digelar di tiga kabupaten/kota dan Provinsi Sumsel secara serentak.
Sejumlah persiapan yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lahat hingga ke tingkat Panitia Pemungutan Suara (PPS) juga sudah mulai dilakukan.
Pengamatan di sejumlah lokasi, Desa Manggul Lembayung misalnya, sejumlah areal lapangan menjadi alternative utama bagi anggota PPS untuk mendirikan tenda dan membangun Tempat Pengumutan Suara (TPS).
Tak hanya itu, halaman rumah warga yang cukup luas juga tak luput menjadi areal TPS. Untuk kertas suara sendiri juga sudah diterima dimasing-masing PPS dan dijaga secara ketat oleh tenaga Linmas dibantu pihak kepolisian.
“Semua sudah kita terima. Untuk areal TPS sendiri sudah kita dirikan tenda dan meja. Bilik dan kota suara rencananya akan kita pasang besok,” ujar anggota PPS TPS 2 Desa Manggul, Alfuad, Rabu (5/6/2013).
Disisi lain, Bupati Lahat Saifudin Aswari Rivai mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk datang ke TPS sesuai dengan undangan yang telah diberikan. Siapapun yang nantinya menjabat sebagai orang nomor satu di Kabupaten Lahat, dipastikan mampu membawa Lahat maju dan sejahtera.
“Jangan sampai golput. Karena itu bukan pilihan. Siapapun yang memiliki hak pilih, besok sebaiknya datang ke TPS,” tegas dia.
Bagi masyarakat yang belum mendapatkan undangan ke TPS khususnya undangan Pilgub Sumsel, Aswari meminta warga untuk tidak khawatir.
“Tidak ada masalah. Koordinasikan dengan PPS, dan bawa Kartu Tanda Penduduk (KTP) tempat warga tersebut berdomisi. Insyallah bisa digunakan,” ujar Aswari.
Aswari juga berharap tidak hanya tenaga masyarakat saja, melainkan seluruh warga untuk ikut mengamankan dan menyukseskan pesta demokrasi lima tahunan ini. Bahkan, demi minimalisir adanya penyimpangan, serangan fajar salah satunya, Pemkab Lahat juga merangkul sebanyak 6.096 tenaga Perlindungan Masyarakat (linmas) untuk mengamakan 777 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang ada di seluruh penjuru Lahat.
Saat disinggung mengenai kapasitas dirinya sebagai salah satu kandidat cabup, Aswari mengaku pasrah dengan hasil yang didapat nantinya. Menurutnya, ia dan Marwan Masyur (SAMA), sudah selesai.
“Tiap hari kita sudah bekerja, sekarang tinggal menunggu angka. Insyallah, saya sudah berbuat untuk masyarakat. Mudah mudahn masyarakat bisa menilai apa yang telah kita perbuat,” jelasnya.
Agar hasil penghitungan suara bisa diketahui secara tepat, Aswari mengaku telah menyiapkan sebuah tim hitung cepat (quick count). Kendati demikian, ia enggan memberitahu lebih rinci. “Tingkat kesalahannya (margin error) mencapai 1,5 persen. Ini standard,” ujarnya.
Sejumlah persiapan yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lahat hingga ke tingkat Panitia Pemungutan Suara (PPS) juga sudah mulai dilakukan.
Pengamatan di sejumlah lokasi, Desa Manggul Lembayung misalnya, sejumlah areal lapangan menjadi alternative utama bagi anggota PPS untuk mendirikan tenda dan membangun Tempat Pengumutan Suara (TPS).
Tak hanya itu, halaman rumah warga yang cukup luas juga tak luput menjadi areal TPS. Untuk kertas suara sendiri juga sudah diterima dimasing-masing PPS dan dijaga secara ketat oleh tenaga Linmas dibantu pihak kepolisian.
“Semua sudah kita terima. Untuk areal TPS sendiri sudah kita dirikan tenda dan meja. Bilik dan kota suara rencananya akan kita pasang besok,” ujar anggota PPS TPS 2 Desa Manggul, Alfuad, Rabu (5/6/2013).
Disisi lain, Bupati Lahat Saifudin Aswari Rivai mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk datang ke TPS sesuai dengan undangan yang telah diberikan. Siapapun yang nantinya menjabat sebagai orang nomor satu di Kabupaten Lahat, dipastikan mampu membawa Lahat maju dan sejahtera.
“Jangan sampai golput. Karena itu bukan pilihan. Siapapun yang memiliki hak pilih, besok sebaiknya datang ke TPS,” tegas dia.
Bagi masyarakat yang belum mendapatkan undangan ke TPS khususnya undangan Pilgub Sumsel, Aswari meminta warga untuk tidak khawatir.
“Tidak ada masalah. Koordinasikan dengan PPS, dan bawa Kartu Tanda Penduduk (KTP) tempat warga tersebut berdomisi. Insyallah bisa digunakan,” ujar Aswari.
Aswari juga berharap tidak hanya tenaga masyarakat saja, melainkan seluruh warga untuk ikut mengamankan dan menyukseskan pesta demokrasi lima tahunan ini. Bahkan, demi minimalisir adanya penyimpangan, serangan fajar salah satunya, Pemkab Lahat juga merangkul sebanyak 6.096 tenaga Perlindungan Masyarakat (linmas) untuk mengamakan 777 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang ada di seluruh penjuru Lahat.
Saat disinggung mengenai kapasitas dirinya sebagai salah satu kandidat cabup, Aswari mengaku pasrah dengan hasil yang didapat nantinya. Menurutnya, ia dan Marwan Masyur (SAMA), sudah selesai.
“Tiap hari kita sudah bekerja, sekarang tinggal menunggu angka. Insyallah, saya sudah berbuat untuk masyarakat. Mudah mudahn masyarakat bisa menilai apa yang telah kita perbuat,” jelasnya.
Agar hasil penghitungan suara bisa diketahui secara tepat, Aswari mengaku telah menyiapkan sebuah tim hitung cepat (quick count). Kendati demikian, ia enggan memberitahu lebih rinci. “Tingkat kesalahannya (margin error) mencapai 1,5 persen. Ini standard,” ujarnya.
(rsa)