Kantor Satpol PP Padang Diserang Puluhan Pria Tak Dikenal
A
A
A
PADANG - Polisi Pamong Praja Kota Padang, Sumatera Barat dikejutkan dengan lemparan batu dari luar Mako Satpol PP Padang di Jalan Tan Malaka, Selasa (23/5/2017) dini hari. Mereka pun membalas serangan dengan melempar batu.
Para penyerang yang tak dikenal tersebut kabur setelah Satpol PP membubarkan penyerang tersebut dengan satu unit mobil Dalmas milik Sat Pol PP Padang. Satu unit motor warna hitam diduga milik penyerang tertinggal.
Kepala Satpol PP Padang Dian Fakri membenarkan insiden tersebut. "Awalnya dua sepeda motor menuju ke sini dan langsung menyerang, sementara puluhan sepeda motor lainnya tampak menunggu di gerbang," ujarnya, Selasa (23/5/2017).
Karena ada lemparan itu, anggota yang sedang piket akhirnya keluar dan mencari arah datangnya batu. Setelah anggota mengetahui arah batu, bentrok fisik tidak dapat terelakkan. Akibat kejadian tersebut beberapa anggota Satpol PP mengalami luka lebam pada bagian tubuh.
"Saat ini kami akan langsung membuat laporan ke Polresta Padang, agar kejadian ini diproses secara hukum. Dengan kejadian ini kami tidak akan berhenti memberantas maksiat karena kami konsisten untuk memberantas maksiat ini, apalagi akan memasuki bulan suci Ramadhan," katanya.
Wali Kota Padang Mahyeldi pun datang ke Mako Satpol PP dan berlanjut ke kantor kepolisian untuk mengusut tegas insiden penyerangan Kantor Satpol PP oleh puluhan orang tak dikenal tersebut.
"Laporan polisi telah dibuat, kami minta polisi segera mengusut tuntas dan menangkap para pelaku. Ini adalah penyerangan ke kantor pemerintahan," kata Mahyeldi ketika mendampingi pelaporan.
Para penyerang yang tak dikenal tersebut kabur setelah Satpol PP membubarkan penyerang tersebut dengan satu unit mobil Dalmas milik Sat Pol PP Padang. Satu unit motor warna hitam diduga milik penyerang tertinggal.
Kepala Satpol PP Padang Dian Fakri membenarkan insiden tersebut. "Awalnya dua sepeda motor menuju ke sini dan langsung menyerang, sementara puluhan sepeda motor lainnya tampak menunggu di gerbang," ujarnya, Selasa (23/5/2017).
Karena ada lemparan itu, anggota yang sedang piket akhirnya keluar dan mencari arah datangnya batu. Setelah anggota mengetahui arah batu, bentrok fisik tidak dapat terelakkan. Akibat kejadian tersebut beberapa anggota Satpol PP mengalami luka lebam pada bagian tubuh.
"Saat ini kami akan langsung membuat laporan ke Polresta Padang, agar kejadian ini diproses secara hukum. Dengan kejadian ini kami tidak akan berhenti memberantas maksiat karena kami konsisten untuk memberantas maksiat ini, apalagi akan memasuki bulan suci Ramadhan," katanya.
Wali Kota Padang Mahyeldi pun datang ke Mako Satpol PP dan berlanjut ke kantor kepolisian untuk mengusut tegas insiden penyerangan Kantor Satpol PP oleh puluhan orang tak dikenal tersebut.
"Laporan polisi telah dibuat, kami minta polisi segera mengusut tuntas dan menangkap para pelaku. Ini adalah penyerangan ke kantor pemerintahan," kata Mahyeldi ketika mendampingi pelaporan.
(zik)