Ini Salah Satu Bukti Dugaan Mark Up Proyek Banprov 2014

Senin, 04 April 2016 - 10:30 WIB
Ini Salah Satu Bukti Dugaan Mark Up Proyek Banprov 2014
Ini Salah Satu Bukti Dugaan Mark Up Proyek Banprov 2014
A A A
BOGOR - Sejumlah proyek bantuan Provinsi Jawa Barat tahun 2014 di Disdik Kabupaten Bogor diduga telah diselewengkan. Karena proyek-proyek miliaran rupiah ini diduga diselewengkan dengan cara me-mark up harga barang-barang atau item yang disediakan untuk disalurkan ke sekolah-sekolah penerima.

Salah satunya dalam proyek pengadaan media pembelajaran IPA berbasis TIK untuk SD tahun 2014 senilai Rp8 miliar lebih.

Berdasarkan penelusuran Sindonews beberapa waktu lalu untuk proyek pengadaan media pembelajaran IPA berbasis TIK pada 85 sekolah dasar di Kabupaten Bogor terdapat beberapa kejanggalan.

Di mana untuk setiap SD dianggarkan bantuan media pembelajaran diantaranya LCD proyektor, layar proyektor dan mikroskop eletrik.

Untuk pengadaan LCD proyektor merek tertentu yang diberikan ke 85 sekolah terdapat selisih sekitar Rp2 jutaan dari harga pasaran yang ada.

Sedangkan untuk layar proyektor terdapat selisih harga hingga Rp5 jutaan sementara untuk pengadaan mikroskop eletrik selisih antara harga di pasaran dengan barang yang disediakan untuk sekolah-sekolah mencapai Rp2 jutaan.

Padahal sebelumnya Kadisdik Kabupaten Bogor Dace Supriyadi lewat ponselnya menyatakan pengadaan proyek-proyek tersebut sudah sesuai prosedur tidak ada mark up dan juga telah diaudit oleh BPK. (Baca: Ini Kata Kadisdik Terkait Dugaan Penyelewengan Dana Banprov 2014).

Begitu juga dalam proyek pengadaan alat peraga IPS tingkat SMP senilai Rp1,9 miliar. Di mana alat peraga berupa peta digital merek tertentu, globe dan charger untuk 77 SMP baik negeri maupun swasta dihargai Rp23 juta padahal harga pasaran hanya belasan juta rupiah.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6937 seconds (0.1#10.140)