Polisi Sebut Lia Tewas Bukan Dianiaya Suaminya
A
A
A
LANGKAT - Kematian seorang ibu rumah tangga Lia (32) pemilik warnet, di Jalan KHZ Arifin Stabat, Kabupaten Langkat, pada Kamis 25 Februari 2016 menyisakan tanda tanya.
Dari informasi di Tempat Kejadian Perkara (TKP), warga mengatakan korban tewas dianiaya suaminya sendiri. Korban diketahui meninggal oleh warga pada pukul 16.00 Wib setelah sang suami yang diketahui berinisial Tam memanggil Jiran tetangga.
“Kami dipanggil suaminya Lia pukul 16.00 Wib. Tetapi kami lihat tubuhnya sudah kaku sekali, mungkin meninggalnya sudah lama,” ujar seorang ibu yang meminta namanya tidak ditulis, kemarin.
Ditambahkan saksi, saat itu jenazah korban basah. Terpisah, Kapolsek Stabat Ajun Komisaris Polisi Edi Sukamto saat ditemui sejumlah wartawan di Rumah Sakit Insani Stabat mengatakan, kematian korban sementara karena sakit asam lambung.
“Sementara dugaan kami korban meninggal karena penyakit lambung, bukan dibunuh,” pungkasnya.
Dari informasi di Tempat Kejadian Perkara (TKP), warga mengatakan korban tewas dianiaya suaminya sendiri. Korban diketahui meninggal oleh warga pada pukul 16.00 Wib setelah sang suami yang diketahui berinisial Tam memanggil Jiran tetangga.
“Kami dipanggil suaminya Lia pukul 16.00 Wib. Tetapi kami lihat tubuhnya sudah kaku sekali, mungkin meninggalnya sudah lama,” ujar seorang ibu yang meminta namanya tidak ditulis, kemarin.
Ditambahkan saksi, saat itu jenazah korban basah. Terpisah, Kapolsek Stabat Ajun Komisaris Polisi Edi Sukamto saat ditemui sejumlah wartawan di Rumah Sakit Insani Stabat mengatakan, kematian korban sementara karena sakit asam lambung.
“Sementara dugaan kami korban meninggal karena penyakit lambung, bukan dibunuh,” pungkasnya.
(san)