Pakuwon Usung Kredit Murah Apartemen
A
A
A
SURABAYA - Pengembang properti Jawa Timur (Jatim), Pakuwon Group membuat skema kredit murah bagi konsumen. Pakuwon melakukan kerjasama dengan Bank Mandiri untuk pembiayaan Kredit Pemilikan Apartemen (KPA) murah.
Keputusan untuk menjadikan Bank Mandiri sebagai mitra pemberian kredit bagi properti yang dibangun Pakuwon karena, Bank Mandiri berani menawarkan suku bunga 6,5% fixed selama 5 tahun. Besaran suku bunga itu sangat menarik, karena biasanya suku bunga yang diberikan paling rendah sebesar 8,7%.
”Kami membuat skema pemberian kredit dengan suku bunga rendah pada konsumen,” kata Direktur Marketing Pakuwon Group, Sutandi Purnomosidi kemarin. Sutandi mengatakan, program KPA berbunga rendah tersebut sengaja dihadirkannya untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat supaya bisa memiliki properti prestisius yang dikembangkan.
Program kerja sama dengan Bank Mandiri ini khusus untuk pembelian di apartemen The Peak yang terletak di atas mal Tunjungan Plaza (TP) 5. Apalagi saat ini TP 5 juga sudah beroperasional, yang tentunya sangat menarik bagi konsumen. ”Saya yakin konsumen akan menyukai ini,” ujarnya di sela penandatanganan kerja sama KPA Easy Approve 6,5% fixed 5 tahun antara Bank Mandiri dan Pakuwon Group di Sky Lounge The Peak TP 5 Surabaya.
Saat ini, pembangunan The Peaksudahtahapfinaldansudah dioperasikan. Namun demikian, masih ada sekitar 20% dari total 230 unit yang masih belum dipasarkan. Unit-unit tersebut unit spesial dengan lokasi dan view favorit. TP 5 ini dibangun di atas lahan seluas 7.000 m2 dan terintegrasi dengan perkantoran dan apartemen mewah The Peak.
Apartemen ini dilengkapi berbagai fasilitas mulai dari hiburan, fitness centre, kolam renang, hingga resto. Regional Jawa III Bank Mandiri, Agus Haryoto Widodo mengatakan, potensi kredit properti di Surabaya masih besar, baik untuk segmen landed house, high rise , hingga komersial. Salah satu pengembang yang memiliki komitmen tinggi untuk membangun proyek properti adalah Pakuwon Group.
”Kerja sama Bank Mandiri dengan Pakuwon Group sudah berjalan lama, sejak tahun 2007. Sampai dengan Juli 2015 lalu, realisasi kucuran KPA dan KPR Bank Mandiri dengan Pakuwon Group sebesar Rp 844 miliar dengan 2 ribu debitur. Yang menarik, NPL yang ada kecil yakni 0,27%,” katanya.
Dengan historis yang positif tersebut, pihaknya kembali menggandeng Pakuwon Group untuk fasilitas KPA di apartemen mewah The Peak, yakni KPA Easy Approve dengan suku bunga 6,5% fixed 5 tahun. Diakui Agus, penawaran suku bunga tersebut adalah yang paling rendah, mengingat umumnya selama ini bunga KPR di Bank Mandiri di kisaran 8,7% fixed 3 tahun.
”Dalam kerjasama ini, kami menargetkan bisa mendapatkan pembiayaan sebesar Rp100 miliar hingga akhir tahun 2015. Sampai saat ini, kami sudah merealisasikan KPA untuk The Peak sebesar Rp23 miliar,” terang Agus.
Arief ardliyanto
Keputusan untuk menjadikan Bank Mandiri sebagai mitra pemberian kredit bagi properti yang dibangun Pakuwon karena, Bank Mandiri berani menawarkan suku bunga 6,5% fixed selama 5 tahun. Besaran suku bunga itu sangat menarik, karena biasanya suku bunga yang diberikan paling rendah sebesar 8,7%.
”Kami membuat skema pemberian kredit dengan suku bunga rendah pada konsumen,” kata Direktur Marketing Pakuwon Group, Sutandi Purnomosidi kemarin. Sutandi mengatakan, program KPA berbunga rendah tersebut sengaja dihadirkannya untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat supaya bisa memiliki properti prestisius yang dikembangkan.
Program kerja sama dengan Bank Mandiri ini khusus untuk pembelian di apartemen The Peak yang terletak di atas mal Tunjungan Plaza (TP) 5. Apalagi saat ini TP 5 juga sudah beroperasional, yang tentunya sangat menarik bagi konsumen. ”Saya yakin konsumen akan menyukai ini,” ujarnya di sela penandatanganan kerja sama KPA Easy Approve 6,5% fixed 5 tahun antara Bank Mandiri dan Pakuwon Group di Sky Lounge The Peak TP 5 Surabaya.
Saat ini, pembangunan The Peaksudahtahapfinaldansudah dioperasikan. Namun demikian, masih ada sekitar 20% dari total 230 unit yang masih belum dipasarkan. Unit-unit tersebut unit spesial dengan lokasi dan view favorit. TP 5 ini dibangun di atas lahan seluas 7.000 m2 dan terintegrasi dengan perkantoran dan apartemen mewah The Peak.
Apartemen ini dilengkapi berbagai fasilitas mulai dari hiburan, fitness centre, kolam renang, hingga resto. Regional Jawa III Bank Mandiri, Agus Haryoto Widodo mengatakan, potensi kredit properti di Surabaya masih besar, baik untuk segmen landed house, high rise , hingga komersial. Salah satu pengembang yang memiliki komitmen tinggi untuk membangun proyek properti adalah Pakuwon Group.
”Kerja sama Bank Mandiri dengan Pakuwon Group sudah berjalan lama, sejak tahun 2007. Sampai dengan Juli 2015 lalu, realisasi kucuran KPA dan KPR Bank Mandiri dengan Pakuwon Group sebesar Rp 844 miliar dengan 2 ribu debitur. Yang menarik, NPL yang ada kecil yakni 0,27%,” katanya.
Dengan historis yang positif tersebut, pihaknya kembali menggandeng Pakuwon Group untuk fasilitas KPA di apartemen mewah The Peak, yakni KPA Easy Approve dengan suku bunga 6,5% fixed 5 tahun. Diakui Agus, penawaran suku bunga tersebut adalah yang paling rendah, mengingat umumnya selama ini bunga KPR di Bank Mandiri di kisaran 8,7% fixed 3 tahun.
”Dalam kerjasama ini, kami menargetkan bisa mendapatkan pembiayaan sebesar Rp100 miliar hingga akhir tahun 2015. Sampai saat ini, kami sudah merealisasikan KPA untuk The Peak sebesar Rp23 miliar,” terang Agus.
Arief ardliyanto
(ftr)