Polda Akui Pengungkapan Kasus Angeline Berjalan Lambat

Rabu, 24 Juni 2015 - 20:42 WIB
Polda Akui Pengungkapan Kasus Angeline Berjalan Lambat
Polda Akui Pengungkapan Kasus Angeline Berjalan Lambat
A A A
DENPASAR - Polda Bali mengakui mengalami kesulitan dalam mengungkap kasus kematian Engeline Margriet Megawe (Angeline).

Saat ini penyidik Polda Bali masih menunggu hasil Inafis dan Lab Forensik Mabes Polri untuk mengungkap tuntas kasus kematian Angeline.

"Masalahnya saksi cuma ada satu. Ini yang butuh penguatan. Untuk menetapkan tersangka lain kita membutuhkan alat bukti yang kuat," ungkap Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Hery Wiyanto, saat di hubungi via telepon, di Denpasar, Rabu (24/6/2015).

Menurut dia, sudah dua minggu Polda Bali menyelidiki kasus pembunuhan Angeline sejak jasad bocah berparas cantik itu ditemukan pada 10 Juni 2015 lalu. (Baca juga : Ini Alasan Hotman Paris Mau Jadi Pengacara Agus).

Hingga kini, meski keyakinan publik mengarahkan jika Margriet Christina Megawe (Margareta) ibu angkat Angeline.

Margareta diduga kuat terlibat dalam pembunuhan keji, namun Polda Bali baru menetapkan satu tersangka atas kasus tersebut yakni Agus. (Berita terkait : Hotman Paris Jadi Pengacara Agus Karena Alasan Kemanusiaan)

Jika mengacu pada opini, kata Hery, meyakini jika ada orang lain yang terlibat dalam aksi pembantaian bocah tersebut.

"Kalau mengacu pada opini, kami pun punya opini sama. Tapi kami butuh penguatan dalam hal pembuktian," jelasnya.

Sementara ini, pihaknya masih menunggu hasil tes DNA dan sidik jari laten (SJL) dari Mabes Polri. "Kami belum terima hasilnya. Saya meminta masyarakat untuk bersabar dan mempercayakan kepada kepolisian untuk mengungkap kasus ini secara transparan dan terang. Kami saat ini masih bekerja keras," pungkasnya.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6244 seconds (0.1#10.140)