7 Anggota Polres Bima Terluka Akibat Disabet Sangkur
A
A
A
BIMA - Tujuh anggota Polres Bima korban penyerangan anggota Brimob akhirnya keluar dari ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Umum Bima setelah dirawat intensif karena mengalami luka yang cukup serius.
Penjagaan ketat masih dilakukan oleh aparat kepolisian di rumah sakit tersebut pasca penyerangan yang dilakukan anggota Brimob.
Beberapa awak media yang mencoba masuk untuk mengambil gambar, tidak diperbolehkan. Namun, baru pada Jumat sore tadi, ke semua korban akhirnya keluar dari ruang IGD usai dirawat secara intensif akibat luka serius yang dialaminya.
Terlihat dari ke tujuh korban, rata-rata mengalami luka robek di bagian telapak tangan, punggung, mulut, bibir, dan kepala. diduga, luka tersebut akibat terkena sabetan senjata tajam sangkur dan terkena pukulan benda tumpu milik anggota Brimob saat penyerangan berlangsung.
Ke tujuh korban adalah Brigadir Putu Sastrawan; Bripda Harun; Bripda Abdul Azis; Bripka Riky; Bripda Daniel dan Bripda Lalu Sapta. Ke tujuh korban merupakan anggota Dalmas Polres Bima Kota.
Menurut salah satu diantaranya, saat penyerangan terjadi saat mereka sedang sarapan di kantin samping Mapolres.
Beberapa rekannya lari menyelamatkan diri setelah melihat puluhan anggota Brimob yang berjumlah sekitar dua pleton datang menyerang.
Penjagaan ketat masih dilakukan oleh aparat kepolisian di rumah sakit tersebut pasca penyerangan yang dilakukan anggota Brimob.
Beberapa awak media yang mencoba masuk untuk mengambil gambar, tidak diperbolehkan. Namun, baru pada Jumat sore tadi, ke semua korban akhirnya keluar dari ruang IGD usai dirawat secara intensif akibat luka serius yang dialaminya.
Terlihat dari ke tujuh korban, rata-rata mengalami luka robek di bagian telapak tangan, punggung, mulut, bibir, dan kepala. diduga, luka tersebut akibat terkena sabetan senjata tajam sangkur dan terkena pukulan benda tumpu milik anggota Brimob saat penyerangan berlangsung.
Ke tujuh korban adalah Brigadir Putu Sastrawan; Bripda Harun; Bripda Abdul Azis; Bripka Riky; Bripda Daniel dan Bripda Lalu Sapta. Ke tujuh korban merupakan anggota Dalmas Polres Bima Kota.
Menurut salah satu diantaranya, saat penyerangan terjadi saat mereka sedang sarapan di kantin samping Mapolres.
Beberapa rekannya lari menyelamatkan diri setelah melihat puluhan anggota Brimob yang berjumlah sekitar dua pleton datang menyerang.
(sms)