5 Raja Yogyakarta yang Paling Lama Menjabat, Nomor Terakhir sampai 48 Tahun
loading...
A
A
A
Sri Sultan Hamengku Buwono II lahir pada tanggal 7 Maret 1750 dari permaisuri kedua Sri Sultan Hamengku Buwono I, ia diberi nama kecil RM. Sundoro. Sultan HB II adalah raja kedua Yogyakarta yang memimpin pemerintahan paling lama kedua.
Pada era pemerintahan, beliau berhasil mempertahankan keraton Yogyakarta dengan membentuk korps militer yang dilengkapi dengan persenjataan yang lebih baik, hingga membangun benteng baluwarti yang dilengkapi meriam untuk melindungi keraton dari serangan luar.
Baca juga : Sakralnya Labuhan Alit Keraton Yogyakarta Memperingati Bertahtanya Sri Sultan HB X
3. Sri Sultan Hamengku Buwono V (1823-1855)
Sri Sultan Hamengku Buwono V lahir pada tanggal 20 Januari 1821. Beliau merupakan putera Sri Sultan Hamengku Buwono IV dengan Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Kencono ini diberi nama Gusti Raden Mas (GRM) Gatot Menol.
Sri Sultan Hamengku Buwono V merupakan salah satu Raja yang memiliki jabatan terlama. Hal ini dikarenakan beliau menjadi raja sejak baru menginjak usia 3 tahun.
Pada era pemerintahannya ia terkenal sebagai raja yang lemat lembut terhadap rakyatnya. Banyak karya seni yang terbuat pada era pemerintahannya seperti tarian khas jawa dan beberapa kitab hasil karangannya.
4. Sri Sultan Hamengku Buwono VI (1855-1877)
Sri Sultan Hamengku Buwono VI lahir pada tanggal 10 Agustus 1821 dan diberi nama Gusti Raden Mas (GRM) Mustojo. Beliau adalah putra dari Sri Sultan Hamengku Buwono IV dari permaisuri Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Kencono.
Pemerintah kolonial Hindia Belanda menetapkan Pangeran Adipati Mangkubumi atau Gusti Raden Mas (GRM) Mustojo sebagai Sri Sultan Hamengku Buwono VI yang dinobatkan pada tanggal 5 Juli 1855.
Pada era pemerintahan, beliau berhasil mempertahankan keraton Yogyakarta dengan membentuk korps militer yang dilengkapi dengan persenjataan yang lebih baik, hingga membangun benteng baluwarti yang dilengkapi meriam untuk melindungi keraton dari serangan luar.
Baca juga : Sakralnya Labuhan Alit Keraton Yogyakarta Memperingati Bertahtanya Sri Sultan HB X
3. Sri Sultan Hamengku Buwono V (1823-1855)
Sri Sultan Hamengku Buwono V lahir pada tanggal 20 Januari 1821. Beliau merupakan putera Sri Sultan Hamengku Buwono IV dengan Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Kencono ini diberi nama Gusti Raden Mas (GRM) Gatot Menol.
Sri Sultan Hamengku Buwono V merupakan salah satu Raja yang memiliki jabatan terlama. Hal ini dikarenakan beliau menjadi raja sejak baru menginjak usia 3 tahun.
Pada era pemerintahannya ia terkenal sebagai raja yang lemat lembut terhadap rakyatnya. Banyak karya seni yang terbuat pada era pemerintahannya seperti tarian khas jawa dan beberapa kitab hasil karangannya.
4. Sri Sultan Hamengku Buwono VI (1855-1877)
Sri Sultan Hamengku Buwono VI lahir pada tanggal 10 Agustus 1821 dan diberi nama Gusti Raden Mas (GRM) Mustojo. Beliau adalah putra dari Sri Sultan Hamengku Buwono IV dari permaisuri Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Kencono.
Pemerintah kolonial Hindia Belanda menetapkan Pangeran Adipati Mangkubumi atau Gusti Raden Mas (GRM) Mustojo sebagai Sri Sultan Hamengku Buwono VI yang dinobatkan pada tanggal 5 Juli 1855.