KSP Indosurya Buka Posko Pencairan Dana Lansia dan yang Sakit

Minggu, 12 Juli 2020 - 21:23 WIB
loading...
KSP Indosurya Buka Posko...
Pendiri Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Indosurya Cipta, Henry Surya (kiri). Foto/Istimewa
A A A
JAKARTA - Pendiri Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Indosurya Cipta, Henry Surya memastikan dana anggota KSP Indosurya aman dan akan dikembalikan, sejalan dengan semangat proposal perdamaian yang disepakati bersama anggota pada voting di persidangan. Sebagai penegasan komitmen tersebut, KSP Indosurya juga membuka posko offline maupun online, untuk anggota yang lansia, tengah dalam penyakit kritis, dan kesulitan keuangan mendesak, untuk diprioritaskan pengembalian dananya.

KSP Indosurya akan melanjutkan posko yang selama ini dibuka untuk berdiskusi dengan anggotanya, menjadi posko pengurusan pencairan dana bagi yang lansia, berpenyakit kritis, dan tengah berkebutuhan mendesak. Di saat sama Koperasi ini tengah menyiapkan posko online, yang isa diakses anggotanya dari berbagai daerah. Henry mengaku memahami berbagai kesulitan yang dialami anggota koperasi ini, termasuk kondisi pandemi yang menyulitkan bepergian.

"Kami sadar betul, ada anggota yang sangat membutuhkan dana segera, mereka yang sakit kritis, lansia, kami prioritaskan. Dan, karena anggota KSP banyak di berbagai daerah, juga untuk memudahkan mereka dalam kondisi pandemi Covid-19 ini tak perlu bepergian, berdesakan, kami siapkan website pengaduan, agar bisa mengurus dari rumah atau tempat mereka berada. Buat mereka yang bisa datang, posko di Grha Surya juga terbuka," kata Henry Surya di Jakarta, Minggu (12/7).

Dia mengatakan, sangat mengapresiasi putusan voting di persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat dalam lanjutan proses PKPU KSP Indosurya. Voting tersebut menegaskan, mayoritas anggota menginginkan berlanjutnya KSP Indosurya. Di persidangan, voting menyimpulkan ada 73,41 persen kreditur menyatakan sepakat rencana perdamaian KSP Indosurya. Sedangkan 26,59 menolak damai.

“Ini di luar proposal perdamaian. Akan kami percepat. Prioritas kami adalah memastikan nasabah atau anggota bisa dikembalikan uangnya,” ucap Henry menambahkan.

Juniver Girsang, Kuasa Hukum Henry Surya, di kesempatan berbeda, menegaskan kliennya selaku pendiri KSP berkomiten kuat menyelesaikan perdamaian. Pendirian posko bagi pengembalian dana kreditur yang mendesak, bentuk nyata komitmen itu.

“Kami melihat antusiasme debitur dengan hadirnya Henry Surya. Komitmen ini dibuktikan dengan kehadirannya langsung dalam rapat perdamaian. Komitmen ini juga dikuatkan dengan akan mendahulukan pencairan bagi kreditur lansia, dan yang sakit,” kata Juniver.

Gayung bersambut. Kreditur KSP Indosurya, Indra Gotama mengapresiasi upaya KSP Indosurya mendirikan posko menindaklanjuti sesuai hasil voting PKPU di Pengadilan Niaga. Menurut dia, dibuatnya posko menunjukkan itikad baik dari pendiri maupun pengurus KSP Indosurya.

“Menurut saya bagus ya kalau sudah mendirikan posko, berarti ada niat mau mengembalikan dana nasabah-nasabahnya. Menurut saya sih positif, saya mendukung,” kata Indra.

Namun, ia menyarankan, agar pengurus KSP Indosurya juga melaksanakan protokol kesehatan mencegah penyebaran Covid-19. Dia mewanti-wanti agar jangan sampai para nasabah berkerumun untuk mencairkan dananya. Indra mendukung posko bisa diakses online maupun lewat marketing masing-masing, guna mengantisipasi penularan virus corona.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Pekerja Migran Indonesia...
Pekerja Migran Indonesia Diminta Waspada Terhadap Pinjol Ilegal dan Investasi Bodong
Tangkap 20 Pelaku Inventasi...
Tangkap 20 Pelaku Inventasi Bodong di Jakpus, Polisi: 8 Orang Positif Sabu
Penipuan Investasi Emas...
Penipuan Investasi Emas hingga Miliaran Rupiah, Karyawan Bank di Tulungagung Diringkus Polisi
Buron Kasus Investasi...
Buron Kasus Investasi Bodong Rp5 Miliar di Sukabumi Menyerahkan Diri ke Polisi
4 Terduga Pelaku Investasi...
4 Terduga Pelaku Investasi Bodong Rp5 Miliar di Sukabumi Ditangkap Polisi, 2 Masih Buron
Ratusan Korban Investasi...
Ratusan Korban Investasi Bodong Gelar Aksi Damai di Mabes Polri
Gembok Segel Aset Eks...
Gembok Segel Aset Eks Cipaganti di Bandung Dibongkar Oknum, Perkumpulan Mitra Meradang
Tertipu Investasi Bodong,...
Tertipu Investasi Bodong, Guru di Kupang NTT Kehilangan Rp80 Juta
Korban Investasi Bodong...
Korban Investasi Bodong Mengadu ke LQ Indonesia Lawfirm
Rekomendasi
Alasan Jokowi Hanya...
Alasan Jokowi Hanya Tunjukkan Ijazah ke Wartawan: Ingin Melindungi Rakyat
Mesir Kutuk Seruan Pemukim...
Mesir Kutuk Seruan Pemukim Israel untuk Mengebom Masjid Al-Aqsa dan Bangun Kuil Yahudi
KH Ali Masykur Musa...
KH Ali Masykur Musa Umumkan Keabsahan JATMAN 2024-2029 usai Temui Menkum Supratman
Berita Terkini
PWNU Jakarta Minta Jangan...
PWNU Jakarta Minta Jangan Terulang Lagi Macet Horor di Tanjung Priok
3 jam yang lalu
Dedi Mulyadi Perintahkan...
Dedi Mulyadi Perintahkan Biro Hukum Lawan Putusan PTUN terkait SMAN 1 Bandung
4 jam yang lalu
Tarian Nusantara di...
Tarian Nusantara di TMII Diikuti 500 Anak dari Anjungan Sabang hingga Merauke
6 jam yang lalu
Siswa SMKN 29 Jakarta...
Siswa SMKN 29 Jakarta Dilatih Keselamatan Kerja dan Kelestarian Lingkungan
6 jam yang lalu
Ibu dan Anak Tewas dalam...
Ibu dan Anak Tewas dalam Kebakaran Rumah di Jatiasih Bekasi
6 jam yang lalu
Korban Dokter Kandungan...
Korban Dokter Kandungan Cabul di Garut Bertambah Jadi 5 Orang
7 jam yang lalu
Infografis
Paus Fransiskus, Pembawa...
Paus Fransiskus, Pembawa Perubahan dan Keterbukaan Gereja Katolik
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved