Update COVID-19 DIY: Pasien Positif 370 Orang, Sembuh 291 Orang
loading...
Jumlah pasien COVID-19 di Yogyakarta terus bertambah. Per Sabtu (11/7/2020) berjumlah 291 orang.Foto/dok
A
A
A
YOGYAKARTA - Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mencatat ada kenaikan pasien positif dan sembuh COVID-19, Sabtu (11/7/2020).
Pasien dalam pengawasan (PDP) yang positif COVID-19 menjadi 370 orang, bertambah tujuh orang dibandingkan Jumat (10/7/2020). Sedangkan yang sembuh 291 orang, lebih banyak tiga orang dari hari sebelumnya.
"Penambahan kasus positif dan sembuh COVID-19 ini hasil pemeriksaan 626 sampel specimen dari 500 orang," kata juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 DIY, Berty Murtiningsih dalam keterangan tertulis, Sabtu (11/7/2020).
Berty menjelaskan tujuh penambahan PDP yang terkonfirmasi kasus positif COVID-19 tersebut, tiga warga Bantul serta masing-masing dua orang warga Gunungkidul dan Kulonprogo.
(Baca juga: Bandar Sabu Diringkus Polisi Setelah Diajak Transaksi )
Tiga warga Bantul tercatat sebagai kasus 367 jenis kelamin perempuan usia 22 tahun, kasus 372 jenis kelamin laki-laki usia 75 tahun dan kasus 372 jenis kelamin laki-laki usia 16 tahun.
Dua warga Gunungkidul tercatat sebagai kasus 370 jenis kelamin laki-laki usia 12 tahun dan kasus 371 jenis kelamin perempuan usia 59 tahun. Dua warga Kulonprogo tercatat sebagai kasus 368 jenis kelamin perempuan usia 60 tahun dan kasus 369 kenis kelamin laki-laki usia 58 tahun.
“Warga Bantul kasus 367 dan 372 ada riwayat kontak dengan pasien positif kasus 340 dan 295 serta kasus 373 hasil skrining pasien rumah sakit,” terangnya.
(Baca juga: Panitia Penyembelihan Kurban Wajib Taati Protokol Kesehatan COVID-19 )
Dua warga Gunungkidul yaitu kasus 370 merupakan keluarga dari tenaga kesehatan (nakes) yang positif COVID-19, kasus 371 masih dalam penelurusan dinas kesehatan (Dinkes) Gunungkidul. Dua warga Kulonprogo kasus 368 ada riwayat kontak erat dengan pasien postif kasus 342, kasus 369 masih dalam penelurusan Dinkes Kulonprogo
Untuk tiga penambahan pasien sembuh, terdiri dari dua warga Sleman dan satu warga Bantul. Dua warga Sleman, tercatat sebagai kasus 306 jenis kelamin laki-laki usia 20 tahun dan kasus 317 jenis kelamin perempyan usia 40 tahun.
Satu warga Bantul kasus 87 jenis kelamin perempuan usaia 18 tahun. Mereka dinyatakan sembuh setelah hasil laboratorium negatif dua kali berturut-turut.
"Hari ini juga ada penambahan PDP meninggal dalam proses laboratorium. PDP itu jenis kelamin laki laki, usia 70 tahun warga Kota Yogyakarta ada penyerta penyakit parkinson," jelasnya.
Secara kumulatif jumlah PDP di DIY, Sabtu (11/7/2020) sebanyak 1990 orang. Terdiri dari 370 orang positif COVID (sembuh 291 orang, meninggal 9 orang, sisanya masih dirawat), negatif 1.492 orang negatif dan 128 orang masih dalam proses. Dari jumlah itu, 27 orang di antaranya meninggal dunia. Akumulasi orang dalam pemantauan (ODP) 7941 orang.
Pasien dalam pengawasan (PDP) yang positif COVID-19 menjadi 370 orang, bertambah tujuh orang dibandingkan Jumat (10/7/2020). Sedangkan yang sembuh 291 orang, lebih banyak tiga orang dari hari sebelumnya.
"Penambahan kasus positif dan sembuh COVID-19 ini hasil pemeriksaan 626 sampel specimen dari 500 orang," kata juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 DIY, Berty Murtiningsih dalam keterangan tertulis, Sabtu (11/7/2020).
Berty menjelaskan tujuh penambahan PDP yang terkonfirmasi kasus positif COVID-19 tersebut, tiga warga Bantul serta masing-masing dua orang warga Gunungkidul dan Kulonprogo.
(Baca juga: Bandar Sabu Diringkus Polisi Setelah Diajak Transaksi )
Tiga warga Bantul tercatat sebagai kasus 367 jenis kelamin perempuan usia 22 tahun, kasus 372 jenis kelamin laki-laki usia 75 tahun dan kasus 372 jenis kelamin laki-laki usia 16 tahun.
Dua warga Gunungkidul tercatat sebagai kasus 370 jenis kelamin laki-laki usia 12 tahun dan kasus 371 jenis kelamin perempuan usia 59 tahun. Dua warga Kulonprogo tercatat sebagai kasus 368 jenis kelamin perempuan usia 60 tahun dan kasus 369 kenis kelamin laki-laki usia 58 tahun.
“Warga Bantul kasus 367 dan 372 ada riwayat kontak dengan pasien positif kasus 340 dan 295 serta kasus 373 hasil skrining pasien rumah sakit,” terangnya.
(Baca juga: Panitia Penyembelihan Kurban Wajib Taati Protokol Kesehatan COVID-19 )
Dua warga Gunungkidul yaitu kasus 370 merupakan keluarga dari tenaga kesehatan (nakes) yang positif COVID-19, kasus 371 masih dalam penelurusan dinas kesehatan (Dinkes) Gunungkidul. Dua warga Kulonprogo kasus 368 ada riwayat kontak erat dengan pasien postif kasus 342, kasus 369 masih dalam penelurusan Dinkes Kulonprogo
Untuk tiga penambahan pasien sembuh, terdiri dari dua warga Sleman dan satu warga Bantul. Dua warga Sleman, tercatat sebagai kasus 306 jenis kelamin laki-laki usia 20 tahun dan kasus 317 jenis kelamin perempyan usia 40 tahun.
Satu warga Bantul kasus 87 jenis kelamin perempuan usaia 18 tahun. Mereka dinyatakan sembuh setelah hasil laboratorium negatif dua kali berturut-turut.
"Hari ini juga ada penambahan PDP meninggal dalam proses laboratorium. PDP itu jenis kelamin laki laki, usia 70 tahun warga Kota Yogyakarta ada penyerta penyakit parkinson," jelasnya.
Secara kumulatif jumlah PDP di DIY, Sabtu (11/7/2020) sebanyak 1990 orang. Terdiri dari 370 orang positif COVID (sembuh 291 orang, meninggal 9 orang, sisanya masih dirawat), negatif 1.492 orang negatif dan 128 orang masih dalam proses. Dari jumlah itu, 27 orang di antaranya meninggal dunia. Akumulasi orang dalam pemantauan (ODP) 7941 orang.
(msd)
Explore More