Isu Kasus Pencurian di Keraton Solo, Polisi Belum Terima Laporan
loading...
A
A
A
SOLO - Polisi belum bisa berbuat banyak terkait beredarnya isu kasus pencurian yang terjadi di Keraton Kasunanan Solo, Sabtu (17/12/2022) kemarin.
Kapolresta Solo, Kombes Pol Iwan Saktiadi menegaskan belum menerima laporan terkait hal tersebut. Pihaknya tidak bisa untuk menyimpulkan terkait kasus yang terjadi.
"Sepanjang itu tidak ada laporan berarti kami belum menerima laporan, kalau ada laporan kami tindak lanjuti," ujarnya, Selasa (20/12/2022).
Hal senada juga diungkapkan Kasatreskrim Polresta Solo, Djohan Andika. Menurutnya isu pencurian yang beredar di kawasan Keraton Solo belum bisa disimpulkan.
Baca juga: Santap Makanan Syukuran Rumah Baru, Warga Klaten Keracunan Massal
"Terkait dengan isu seperti itu belum bisa kami simpulkan. Karena belum melakukan pemeriksaan," katanya saat dihubungi.
"Jadi kami tidak mau menduga-duga. Kami tidak mau seperti itu. Nanti tunggu saja perkembangan prosesnya," tambahnya.
Sebelumnya, Abdi Dalem Keraton Surakarta Sri Atun (50) mengungkapkan ciri-ciri salah seorang pencuri yang menyatroni Keraton Kasunanan, Surakarta, Senin (19/12).
Menurutnya ada dua orang pencuri yang menyatroni Keraton Kasunanan, Surakarta. Salah seorang pencuri sempat mencekik leher Atun dan mengancam akan membunuhnya di salah satu ruangan Panti Rukmi.
"Ciri-cirinya rambut dikucir, tidak pakai topeng, tapi pakai topi," ujarnya saat diwawancarai wartawan di Panti Rukmi Keraton Kasunanan Surakarta, Senin (19/12).
Kapolresta Solo, Kombes Pol Iwan Saktiadi menegaskan belum menerima laporan terkait hal tersebut. Pihaknya tidak bisa untuk menyimpulkan terkait kasus yang terjadi.
"Sepanjang itu tidak ada laporan berarti kami belum menerima laporan, kalau ada laporan kami tindak lanjuti," ujarnya, Selasa (20/12/2022).
Hal senada juga diungkapkan Kasatreskrim Polresta Solo, Djohan Andika. Menurutnya isu pencurian yang beredar di kawasan Keraton Solo belum bisa disimpulkan.
Baca juga: Santap Makanan Syukuran Rumah Baru, Warga Klaten Keracunan Massal
"Terkait dengan isu seperti itu belum bisa kami simpulkan. Karena belum melakukan pemeriksaan," katanya saat dihubungi.
"Jadi kami tidak mau menduga-duga. Kami tidak mau seperti itu. Nanti tunggu saja perkembangan prosesnya," tambahnya.
Sebelumnya, Abdi Dalem Keraton Surakarta Sri Atun (50) mengungkapkan ciri-ciri salah seorang pencuri yang menyatroni Keraton Kasunanan, Surakarta, Senin (19/12).
Menurutnya ada dua orang pencuri yang menyatroni Keraton Kasunanan, Surakarta. Salah seorang pencuri sempat mencekik leher Atun dan mengancam akan membunuhnya di salah satu ruangan Panti Rukmi.
"Ciri-cirinya rambut dikucir, tidak pakai topeng, tapi pakai topi," ujarnya saat diwawancarai wartawan di Panti Rukmi Keraton Kasunanan Surakarta, Senin (19/12).
(msd)