Bus Pariwisata Masuk Jurang di Magetan, 7 Tewas dan 32 Luka Parah
loading...
A
A
A
MAGETAN - Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di Jalur Cemoro Sewu, Sarangan, Magetan, Jawa Timur, Minggu (4/12/2022) siang. Bus pariwisata terjun ke dalam jurang sedalam 15 meter.
Data dari petugas, bus nahas bernopol H 1470 AG ini merupakan rombongan wisata berasal dari Manyaran, Semarang, Jawa Tengah hendak berwisata ke lokasi wisata telaga Sarangan.
Namun setibanya di tikungan tajam, tepatnya di atas areal wisata Lawu Grend Forest Mojosemi, tiba-tiba bus hilang kendali dan diduga mengalami rem blong. Kemudian bus terjun ke dalam jurang.
"Dalamya jurang membuat kondisi bus ringsek, para penumpang di dalam bus yang terdiri orang tua, dan anak-anak banyak yang terjepit hingga menyebabkan 7 orang tewas serta puluhan luka parah," ujar Tarno saksi mana di lokasi kejadian.
Muhamad Romadhon, penumpang selamat saat kejadian mengaku terkejut setelah bus oleng, dan menabrak mobil di depanya, kemudian terjun ke dalam jurang setelah menabrak pagar pembatas jalan. "Saya kaget ketika bus tiba-tiba oleng dan jatuh ke jurang," kata Romadhon.
Baca: Semeru Meletus Muntahkan Awan Panas, 1.979 Jiwa Mengungsi.
Sementara itu AKP Trifonia Situmorang, Kasat Lantas Polres Magetan mengatakan, pihaknya masih melakukan identifikasi nama para korban dan penyebab pasti kecelakaan bus pariwisata di jalur Mojosemi, Sarangan tersebut.
Baca Juga: Wabup Lumajang Minta Aktivitas Penambangan Pasir Disetop untuk Evakuasi Korban Erupsi Semeru.
"Data sementara yang di himpun, korban meninggal dunia saat ini tujuh orang. Korban luka berat dan ringan 32 orang. Korban tewas merupakan sopir, dan enam penumpang lainya terdiri dari orang tua dan anak-anak,' pungkasnya.
Data dari petugas, bus nahas bernopol H 1470 AG ini merupakan rombongan wisata berasal dari Manyaran, Semarang, Jawa Tengah hendak berwisata ke lokasi wisata telaga Sarangan.
Namun setibanya di tikungan tajam, tepatnya di atas areal wisata Lawu Grend Forest Mojosemi, tiba-tiba bus hilang kendali dan diduga mengalami rem blong. Kemudian bus terjun ke dalam jurang.
"Dalamya jurang membuat kondisi bus ringsek, para penumpang di dalam bus yang terdiri orang tua, dan anak-anak banyak yang terjepit hingga menyebabkan 7 orang tewas serta puluhan luka parah," ujar Tarno saksi mana di lokasi kejadian.
Muhamad Romadhon, penumpang selamat saat kejadian mengaku terkejut setelah bus oleng, dan menabrak mobil di depanya, kemudian terjun ke dalam jurang setelah menabrak pagar pembatas jalan. "Saya kaget ketika bus tiba-tiba oleng dan jatuh ke jurang," kata Romadhon.
Baca: Semeru Meletus Muntahkan Awan Panas, 1.979 Jiwa Mengungsi.
Sementara itu AKP Trifonia Situmorang, Kasat Lantas Polres Magetan mengatakan, pihaknya masih melakukan identifikasi nama para korban dan penyebab pasti kecelakaan bus pariwisata di jalur Mojosemi, Sarangan tersebut.
Baca Juga: Wabup Lumajang Minta Aktivitas Penambangan Pasir Disetop untuk Evakuasi Korban Erupsi Semeru.
"Data sementara yang di himpun, korban meninggal dunia saat ini tujuh orang. Korban luka berat dan ringan 32 orang. Korban tewas merupakan sopir, dan enam penumpang lainya terdiri dari orang tua dan anak-anak,' pungkasnya.
(nag)