KEK Singasari Jadi Perhatian Khusus Pemerintah demi Tingkatkan SDM dan Perekonomian

Selasa, 25 Oktober 2022 - 18:28 WIB
loading...
KEK Singasari Jadi Perhatian Khusus Pemerintah demi Tingkatkan SDM dan Perekonomian
Menparekraf Sandiaga Uno saat meninjau KEK Singasari, Malang. Foto/MPI/Avirista Midaada
A A A
MALANG - Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Singasari menjadi satu dari belasan KEK yang menjadi perhatian pemerintah pusat. Pengembangan KEK Singasari sempat terhambat akibat adanya pandemi Covid-19 pada 2020.

"Memang di 2020 pernah melakukan evaluasi ini termasuk KEK yang perlu effort lebih besar, perhatian khusus, setelah saat itu karena pariwisata kena dampak pandemi. Mereka berupaya KEk Singosari melakukan review adjustment untuk pengembangan kawasan," kata Bambang Wijarnarko selaku Sekretariat Dewan Nasional Kabag Pengendalian Pembangunan dan Pengelolaan Evaluasi Pencapaian KEK, saat mendampingi Menparekraf Sandiaga Uno di KEK Singasari, pada Selasa (25/10/2022).



Namun seiring waktu akhirnya KEK Singasari bisa berkembang terlebih adanya perpaduan antara pariwisata, teknologi, juga pendidikan yang dikerjakan serius secara bersamaan.

Dari sini pula dikoneksikan antara kebutuhan industri dengan pendidikan. Sehingga terciptalah sinergi yang positif, demi menghasilkan Sumber Daya Manusia (SDM) berkualitas sesuai permintaan Presiden Joko Widodo.

"Peningkatan kualitas SDM itu jadi salah satu target pemerintahan. Ini salah satu upaya yang sebetulnya bagaimana kita shifting dari pariwisata, industri pengembangan teknologi, yang kita kembangkan bekerja sama dengan UMM yang akan meng-create satu venue atau apa, prinsipnya akan menjembatani antara dunia pendidikan dengan industri," jelasnya.

Pemerintah juga tengah berupaya mengembangkan dan mendukung KEK demi meningkatkan perekonomian selain dari sektor industri, jasa pendidikan, kesehatan, termasuk digital. Apalagi dengan pengembangan sektor jasa pendidikan, kesehatan, dan digital, diharapkan mampu meningkatkan kapasitas SDM secara bertahap.



"Pemerintah akan support bagaimana supaya ekosistem ini bisa berkembang melalui fasilitas yang ada di KEK, kita ada PP 40, ada berbagai peraturan menteri tentang fasilitas dan kapasitas di KEK, diharapkan bisa dioptimalkan Pak David selaku pengelola kawasan ekonomi khusus, untuk menarik investor masuk," jelasnya.

Kini pihak Dewan Nasional KEK juga tengah menggandeng beberapa perguruan tinggi baik dalam negeri maupun luar negeri, untuk mengembangkan sektor KEK yang berdampak pada perputaran ekonomi di sekitarnya.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1530 seconds (0.1#10.140)