Tak Terima Ditegur, Pelaku Balap Liar Robohkan Pagar Milik Ketua RT di Pasar Rebo
loading...

Sekelompok pemuda merobohkan pagar rumah diduga milik Ketua RT di Jalan Raya Bogor, Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur. FOTO/TANGKAPAN LAYAR
A
A
A
JAKARTA - Media sosial dihebohkan dengan video aksi sekelompok pemuda yang merobohkan pagar rumah diduga milik Ketua RT di Jalan Raya Bogor, Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur. Sekelompok pemuda itu nekat melakukan aksinya lantaran tak terima ketika ditegur oleh sang pemilik rumah.
Dari narasi video yang diunggah akun instagram @kabar.jaktim dijelaskan bahwa sang pemilik rumah menegur komplotan pemuda balap liar karena berisik. Namun kelompok pemuda itu malah ngamuk ketika ditegur.
Tampak mereka mendorong-dorong pagar berwarna hitam itu hingga ambruk. Bahkan ada yang melempar benda padat seperti batu atau kayu ke rumah tersebut.
Terkait viralnya video tersebut Kapolres Jakarta Timur Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly menyebut bahwa anak buahnya telah mendatangi lokasi kejadian. Namun kata dia korban tidak mau melaporkan kejadian yang dialami.
"Sudah. Korban tidak mau melapor," kata Nicolas saat dihubungi, Kamis (6/3/2025).
Namun kata dia pihaknya tetap akan mengusut peristiwa yang membuat warga resah ini. Kini polisi tengah memburu para pelaku yang terlibat dalam kejadian tersebut.
"Jadi penyidik membuat laporan polisi model A. Kasus dalam proses penyelidikan," ujarnya.
Dari narasi video yang diunggah akun instagram @kabar.jaktim dijelaskan bahwa sang pemilik rumah menegur komplotan pemuda balap liar karena berisik. Namun kelompok pemuda itu malah ngamuk ketika ditegur.
Tampak mereka mendorong-dorong pagar berwarna hitam itu hingga ambruk. Bahkan ada yang melempar benda padat seperti batu atau kayu ke rumah tersebut.
Terkait viralnya video tersebut Kapolres Jakarta Timur Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly menyebut bahwa anak buahnya telah mendatangi lokasi kejadian. Namun kata dia korban tidak mau melaporkan kejadian yang dialami.
"Sudah. Korban tidak mau melapor," kata Nicolas saat dihubungi, Kamis (6/3/2025).
Namun kata dia pihaknya tetap akan mengusut peristiwa yang membuat warga resah ini. Kini polisi tengah memburu para pelaku yang terlibat dalam kejadian tersebut.
"Jadi penyidik membuat laporan polisi model A. Kasus dalam proses penyelidikan," ujarnya.
(abd)