Kapal Yacht Berbendera Australia Mati Mesin di Selat Lombok, 4 Penumpang Diselamatkan Tim SAR

Senin, 10 Oktober 2022 - 11:28 WIB
loading...
Kapal Yacht Berbendera Australia Mati Mesin di Selat Lombok, 4 Penumpang Diselamatkan Tim SAR
Tim SAR Mataram berhasil menyelamatkan empat penumpang Kapal Yacht berbendera Australia di Perairan Selat Lombok. (Ist)
A A A
LOMBOK - Tim SAR Mataram berhasil menyelamatkan empat penumpang Kapal Yacht berbendera Australia di Perairan Selat Lombok. Kapal Yacht itu mengalami mati mesin di perairan Selat Lombok pada Minggu (9/10/2022) pukul 20.55 wita. Tim SAR yang menerima laporan terkait peristiwa itu langsung menerjunkan tim rescue.

Kapal Yact bernama Peteryl dengan panjang 15 meter berpenumpang empat orang. Kapal tersebut berada pada rute Kupang-Labuan Bajo-Medana Lombok Utara-Darwin Australia.

Kepala Kantor SAR Mataram Nanang Sigit PH mengatakan, pihaknya menerima laporan dari VTS Benoa terkait kejadian tersebut. Dengan menggunakan kapal Rescue Boat 220 Mataram, tim rescue menuju ke posisi kapal yang berada pada titik koordinat 8°25'25.65"S - 115°53'23.12"T dengan jarak tempuh 21,44 NM dari Pelabuhan Lembar.

“Setelah dilakukan pencarian, survivor ditemukan pada dini hari tadi, pukul 01.10 Wita,” kata Nanang, Senin (10/10/2022).

Baca: Diguyur Hujan, Banjir dan Longsor Landa Lebak Banten.

Dikatakan, jarak penemuan 5,70 NM arah barat daya dari lokasi kejadian. Seluruh korban merupakan warga negara asing (WNA) Australia, terdiri dari tiga pria atas nama Duncan Sinolair (51), Ewan Sinolair (20), Fiona Sinolair (18) dan seorang wanita atas nama Irene Devine (52).

“Kami evakuasi dengan cara menarik kapalnya menggunakan kapal Rescue Boat 220 Mataram menuju Pelabuhan Lembar,” imbuhnya.

Baca Juga: Siswa SMA Magang Hilang di Lahan Tambang Batu Bara, Polisi Kerahkan Anjing Pelacak.

"Evakuasi berjalan lancar dan kapal tiba pukul 05.40 Wita di Pelabuhan Lembar. Seluruh survivor berhasil dievakuasi dengan selamat dan operasi pencarian dan pertolongan ditutup," pungkasnya.
(nag)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1400 seconds (0.1#10.140)