Massa Pendukung Lukas Enembe Gelar Demo, Mal dan Ruko di Jayapura Tutup

Selasa, 20 September 2022 - 15:25 WIB
loading...
Massa Pendukung Lukas Enembe Gelar Demo, Mal dan Ruko di Jayapura Tutup
Ribuan massa pendukung Gubernur Papua, Lukas Enembe turun ke jalan untuk menggelar aksi demo di Kota Jayapura, Selasa (20/9/2022). Sejumlah mal dan ruko memilih tutup. Foto/iNews TV/Edy Siswanto
A A A
JAYAPURA - Ribuan massa pendukung Gubernur Papua, Lukas Enembe turun ke jalan untuk menggelar aksi demo di Kota Jayapura, Selasa (20/9/2022). Massa menolak penetapan gubernur sebagai tersangka gratifikasi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Demo yang akan dipusatkan di Taman Imbi Kota Jayapura ini terdiri dari berbagai titik massa. Di antaranya terpantau di Makam Theys di Sentani, Expo Waean dan lingkaran Abepura.



Massa pendemo sebagian besar adalah mahasiswa dari beberapa perguruan tinggi di Kota dan Kabupaten Jayapura.

Aparat gabungan melakukan penyekatan terhadap masa aksi di beberapa titik. Seperti di batas Kota Jayapura dan Kabupaten Jayapura, wilayah Expo dan lingkaran Abepura.

Penyekatan ini dilakukan menertibkan massa yang hendak menggelar aksi.

Ribuan massa dengan menggunakan truk dan mobil pikap digeser dari wilayah Expo. Aparat kepolisian juga membatasi jumlah masa yang hendak ikut demo ke Taman Imbi.



"Kami memilih untuk melawan upaya kriminalisasi (terhadap Lukas Enembe). Tersangka lain yang korupsi miliaran kenapa dibiarkan. Kami melihat ada upaya lain untuk melengserlan pak Gubernur," kata Koordinator aksi demo wilayah Expo, Benyamin Gurik.

Demo menyebabkan Kota dan Kabupaten Jayapura terpantau lengang. Sejumlah ruko dan mal memilih tutup untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.



Kapolres Jayapura Kota, Kombes Pol Victor Mackbon berharap aksi demo pendukung Lukas Enembe tersebut berjalan damai dan tidak membuat anarkistis yang bisa mengganggu Kamtibmas.

"Kita fasilitasi pendemo. Kita koordinasi dengan korlap demo. Saya harap mereka bisa cepat menyampaikan aspirasi. Kita beri waktu sampai jam 17.00 WIT. Kita mengimbau tolong masyarakat bisa menjaga ketertiban," ujar Kapolres.

Massa masih terus berdatangan dari beberapa wilayah. Namun sebagian tertahan di titik penyekatan lantaran banyaknya massa yang akan turut dalam aksi.

Massa masih terus berdatangan dari beberapa wilayah. Namun sebagian tertahan di titik penyekatan lantaran banyaknya masa yang akan turut dalam aksi.
(shf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2233 seconds (0.1#10.140)