Aktivitas Perambahan Hutan di Keerom Marak, Walhi Papua Minta Presiden Turun Tangan

Rabu, 14 September 2022 - 11:19 WIB
loading...
Aktivitas Perambahan...
Aktivitas tambang emas ilegal dan perambahan hutan di Distrik Waris dan Distrik Senggi, Kabupaten Keerom, Provinsi Papua semakin marak dan meresahkan. Foto SINDOnews
A A A
JAYAPURA - Aktivitas tambang emas ilegal dan perambahan hutan di Distrik Waris dan Senggi, Kabupaten Keerom, Provinsi Papua semakin marak dan meresahkan. Walhi Papua meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) turun tangan mengatasi persoalan tersebut.

Direktur Walhi Papua, Maikel Peuki mengatakan, pihaknya mendesak pemerintah, dalam hal ini presiden untuk serius menghentikan aktivitas penambangan emas ilegal dan perambahan hutan di sejumlah wilayah di Papua, khusunya di Kabupaten Keerom.



Dari sejumlah temuan Walhi Papua, diketahui hingga saat ini masih marak terjadi aktivitas tambang emas ilegal dan perambahan hutan di Papua. "Aktivitas perusahaan-perusahaan ilegal membuat kerusakan hutan di Papua. Penebangan kayu secara besar-besaran mengakibatkan banyak hutan di Papua hilang" ungkap Maikel Peuki di Jayapura, Selasa, (13/9/2022).

Menurut Maikel penebangan hutan secara liar dan besar-besaran dikhawatirkan akan merusak ruang hidup masyarakat adat setempat. "Pohon-pohon yang ditebang hampir setiap hari atau setiap minggu diangkut ratusan truk dibawa keluar dari Papua," tutur Maikel.

Oleh karena itu, pihaknya memiminta pemerintah pusat dan pemerintah daerah menangani secara serius masalah aktivitas tambang emas ilegal dan perambahan hutan itu. Walhi meminta pemerintah untuk meninjau kembali izin-izin pertambangan dan HPH yang ada di Papua, khususnya di beberapa kabupaten seperti Kabupaten Keerom, Kabupaten Sarmi, dan Kabupaten Jayapura.

“Ini harus menjadi perhatian serius pemerintah, supaya hutan di Papua tetap ada. Karena hutan Papua penyumbang karbondioksida (Co2) terbesar di dunia," katanya.
(don)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
7 Pelaku Perambahan...
7 Pelaku Perambahan Hutan Lindung Suaka Margasatwa Rimbang Baling Riau Ditangkap
KPK Tertibkan Tambang...
KPK Tertibkan Tambang Emas Ilegal Beromzet Rp1,08 Triliun di Lombok Barat
Korban Tewas Tambang...
Korban Tewas Tambang Emas Solok 13 Orang, Hujan Lebat Hambat Evakuasi
Korban Meninggal Longsor...
Korban Meninggal Longsor Tambang Emas Solok Bertambah Jadi 12 Orang
23 Korban Longsor Tambang...
23 Korban Longsor Tambang Emas Solok Dievakuasi, Ini Daftar yang Meninggal
22 Korban Tambang Emas...
22 Korban Tambang Emas Runtuh di Solok Berhasil Ditemukan, 11 Meninggal
Fakta-fakta Evakuasi...
Fakta-fakta Evakuasi 40 Korban Tambang Emas Runtuh di Solok, Korban Ditandu 8 Jam Dibungkus Sarung
Kronologi Tragedi 15...
Kronologi Tragedi 15 Orang Tewas Tertimbun Tambang Emas di Solok
Penambang Emas Tanpa...
Penambang Emas Tanpa Izin di Bolsel Akhirnya Ditertibkan
Rekomendasi
5 Artis Protes Ifan...
5 Artis Protes Ifan Seventeen Jadi Dirut PFN, Ada Luna Maya dan Fedi Nuril
Mendikti Saintek Rancang...
Mendikti Saintek Rancang Lembaga Pinjaman Pendidikan untuk Mahasiswa
Calon Kepala Daerah...
Calon Kepala Daerah Baru Mendaftar ke KPU untuk Gantikan Kandidat yang Didiskualifikasi
Berita Terkini
Lebaran di Solo, Jokowi...
Lebaran di Solo, Jokowi Tak Gelar Open House di Rumah
26 menit yang lalu
Tingkatkan Kualitas...
Tingkatkan Kualitas SDM, Gubernur Kalteng Gagas Program Satu Rumah Satu Sarjana
27 menit yang lalu
PN Tangerang Kabulkan...
PN Tangerang Kabulkan Praperadilan Korban Kriminalisasi, Pengacara FR Apresiasi Hakim
54 menit yang lalu
Abrasi Sungai Mengancam...
Abrasi Sungai Mengancam Jalan di Aceh Barat, Bupati Tarmizi Tindak Cepat dengan Normalisasi!
1 jam yang lalu
Bank Jatim Salurkan...
Bank Jatim Salurkan Donasi untuk Korban Banjir Bandang Situbondo
1 jam yang lalu
Sadis! Suami Tega Bakar...
Sadis! Suami Tega Bakar Istri Siri karena Cemburu
1 jam yang lalu
Infografis
Ada Vladimir Putin,...
Ada Vladimir Putin, Berikut 4 Presiden Seumur Hidup di Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved