Bertemu Sandiaga Uno, DPW PPP Sebut Belum Sampai Tataran Dukung Mendukung

Selasa, 30 Agustus 2022 - 23:33 WIB
loading...
Bertemu Sandiaga Uno,...
Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) DIY bertemu dengan Sandiaga Solahudin Uno, Selasa (30/8/2022) malam. MPI/Erfan
A A A
YOGYAKARTA - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) DIY bertemu dengan Sandiaga Solahudin Uno, Selasa (30/8/2022) malam. Kendati demikian, DPW PPP menandaskan belum sampai tataran dukung mendukung pencapresan Sandi.

Ketua DPW PPP DIY Muhammad Yazid mengatakan pertemuan malam ini belum sampai tataran mendukung Sandi maju capres pada 2024 mendatang. Hanya saja, menurutnya Sandi adalah sosok yang ideal untuk memimpin bangsa Indonesia. "Beliau (Sandi) tidak hanya menguasai perekonomian tetapi juga sosok yang Soleh,"ujar dia.

Kendati demikian, berbicara masalah calon presiden, Yazid menandaskan tentu mereka akan sesuai dengan mekanisme partai. Tetapi mungkin Sandiaga Uno akan menjadi salah satu opsi dari beberapa pilihan sosok yang akan mereka usulkan ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP).

Kendati masih belum tegas namun secara implisit Yazid mengatakan mereka akan kembali bertemu di masa mendatang. Di samping itu, proses pencalonan nanti tetap akan sesuai dengan mekanisme internal partai.

"Insya Allah dari silaturahmi ini insyaallah nanti akan membawa kita bersama," ungkapnya.

Sandi menambahkan selain berdiskusi berkaitan dengan kondisi ekonomi, pada kesempatan tersebut sekaligus ia manfaatkan untuk mengucapkan terima kasih karena tahun 2017 maupun 2019, PPP ternyata banyak yang berjuang untuk mendukung dirinya

"Dan tentunya kita harapkan silaturahmi ini merupakan silaturahim yang memberikan berkah panjang umur kita," ujar dia.

Baca: Kompor Meledak Akibatkan Rumah Makan Terbakar, 2 Karyawan Terluka.

Sandi mengaku yakin politik 2024 akan melanjutkan konsep politik Indonesia 2019 yaitu dengan konsep bertanding untuk bersanding di mana Presiden Jokowi sudah menerapkan dan mencontohnya.

Menurutnya hal ini menjadi suatu inovasi politik. "Saya yakin itu akan menjadi brand politik khas Indonesia yang saling mengedepankan komunikasi,"terangnya.

Sandi menambahkan politik ini ada sesuatu yang baru bagi dirinya. Karena ia mulai berkecimpung di dunia politik sejak 2015, dan kala itu elektabilitasnya baru 0,37 persen. Sehingga dari politik ini, Sandi mengaku juga belajar banyak.

Baca Juga: Gelombang Tinggi Hantam Pesisir Selatan Kebumen, Ratusan Warung Hancur.

Sandi menyatakan di dalam politik tidak boleh terlalu berandai-andai dan tidak boleh terlalu baperan, semuanya dijalankan dengan penuh keikhlasan dan jika serius menjalankan akan dibukakan jalan oleh Yang Maha Kuasa. "Saya serahkan sepenuhnya ke partai-partai politik," tegasnya.
(nag)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1921 seconds (0.1#10.140)