Banyak Sekap dan Perkosa Gadis Pati selama 4 Bulan hingga Hamil, Ditangkap Polisi di NTT
loading...
A
A
A
PATI - Pelarian Puji Handoyo (PH) alias Banyak (23), pelaku penyekapan dan pencabulanterhadap NIM (15) siswi SMP di Pati selama empat bulan hingga hamil akhirnya berakhir. Banyak ditangkap personel Polres Pati di atas kapal yang ditumpanginya di wilayah perairan Laut Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Siswi SMP di Kabupaten Pati, berinisial N (15) harus dilarikan ke rumah sakit karena mengalami depresi berat, dan kehamilan usai disekap selama empat bulan. Foto/iNews TV/Atha Suharto
Banyak ditangkap polisi pada Sabtu (13/8/2022) siang saat kapal ikan tujuan perairan Papua yang dia naiki tengah berlabuh di Alor, NTT.
Penyekapan dan pemerkosaan anak di bawah umur hingga hamil 4 bulan ini menghebohkan publik sejak awal Agustus 2022.
Saat itu NIM ditemukan dalam kondisi mengenaskan, kurus tak terawat dan dalam keadaan hamil di rumah Banyak di Desa Alasdowo, Kecamatan Dukuhseti, Pati.
Mirisnya lagi, alat vital korban mengalami pembengkakan dan infeksi sehingga harus mendapat perawatan di RSUD RAA Soewondo Pati. Menteri Sosial Tri Rismaharini menyempatkan diri untuk menjenguk korban yang tengah dirawat pada Minggu (7/8/2022).
Kapolres Pati AKBP Christian Tobing mengungkapkan, pelaku dan korban mulai berkenalan pada April 2022 lalu.
"Pada saat korban masih belajar secara daring, korban yang dibekali HP oleh orang tuanya kemudian kenal dengan tersangka dan berlanjut tersangka datang ke rumah korban pada saat kedua orang tuanya pergi bekerja," ujar Kapolres saat konferensi pers di Mapolres Pati, Senin (15/8/2022) sore.
Siswi SMP di Kabupaten Pati, berinisial N (15) harus dilarikan ke rumah sakit karena mengalami depresi berat, dan kehamilan usai disekap selama empat bulan. Foto/iNews TV/Atha Suharto
Banyak ditangkap polisi pada Sabtu (13/8/2022) siang saat kapal ikan tujuan perairan Papua yang dia naiki tengah berlabuh di Alor, NTT.
Penyekapan dan pemerkosaan anak di bawah umur hingga hamil 4 bulan ini menghebohkan publik sejak awal Agustus 2022.
Saat itu NIM ditemukan dalam kondisi mengenaskan, kurus tak terawat dan dalam keadaan hamil di rumah Banyak di Desa Alasdowo, Kecamatan Dukuhseti, Pati.
Mirisnya lagi, alat vital korban mengalami pembengkakan dan infeksi sehingga harus mendapat perawatan di RSUD RAA Soewondo Pati. Menteri Sosial Tri Rismaharini menyempatkan diri untuk menjenguk korban yang tengah dirawat pada Minggu (7/8/2022).
Kapolres Pati AKBP Christian Tobing mengungkapkan, pelaku dan korban mulai berkenalan pada April 2022 lalu.
"Pada saat korban masih belajar secara daring, korban yang dibekali HP oleh orang tuanya kemudian kenal dengan tersangka dan berlanjut tersangka datang ke rumah korban pada saat kedua orang tuanya pergi bekerja," ujar Kapolres saat konferensi pers di Mapolres Pati, Senin (15/8/2022) sore.