Bayi 4 Bulan Gantikan sang Ibu Wisuda di Palopo, Kisahnya Bikin Air Mata Meleleh
loading...
Kimberly Batari Fadila Reza, bayi berusia 4 bulan viral setelah ikut wisuda bersama 525 mahasiswa Universitas Andi Djemma di Kota Palopo, Senin (08/08/22). (Ist)
A
A
A
PALOPO - Kimberly Batari Fadila Reza, bayi berusia 4 bulan viral setelah ikut wisuda bersama 525 mahasiswa Universitas Andi Djemma di Kota Palopo, Senin (08/08/22).
Belakangan diketahui, bayi imut itu mewakili ibunya yang meninggal saat melahirkan Kimberly Maret 2022 lalu.
Sang ibu bernama Citra Fadila Arsyad, mahasiswi Fakultas Ekonomi.
Citra dikenal oleh para dosen sebagai mahasiswi yang cerdas dan pekerja keras. Citra bahkan tak pernah mengeluh selama proses penyelesaian studi.
Sementara Reza, ayah sang bayi yang dijadwalkan ikut dalam wisuda itu terpaksa tak hadir. Reza batal mengikuti wisuda karena ditahan polisi seusai terlibat kecelakaan di Sidrap yang mengakibatkan korbannya meninggal.
Baca: Warga Banyuwangi Geger, Mayat Bayi Laki-laki Masih dengan Tali Pusar Ditemukan di Sungai.
Kehadiran bayi dalam wisuda tersebut membuat para wisudawan dan dosen tak kuasa menahan air mata, saat bayi maju kehadapan Rektor untuk pemindaian toga dan mengambil ijazah. "Kami bawa bayi ini sebagai pengganti kehadiran ibunya yang telah tiada," ujar Masrifah, nenek sang bayi.
Baca Juga: Warga Banyuwangi Geger, Mayat Bayi Laki-laki Masih dengan Tali Pusar Ditemukan di Sungai.
Lihat Juga: Debat Perdana Pilgub Sulsel 2024: Pasangan Calon Siap Memperjuangkan Kesejahteraan dan Pelayanan Publik
Belakangan diketahui, bayi imut itu mewakili ibunya yang meninggal saat melahirkan Kimberly Maret 2022 lalu.
Sang ibu bernama Citra Fadila Arsyad, mahasiswi Fakultas Ekonomi.
Citra dikenal oleh para dosen sebagai mahasiswi yang cerdas dan pekerja keras. Citra bahkan tak pernah mengeluh selama proses penyelesaian studi.
Sementara Reza, ayah sang bayi yang dijadwalkan ikut dalam wisuda itu terpaksa tak hadir. Reza batal mengikuti wisuda karena ditahan polisi seusai terlibat kecelakaan di Sidrap yang mengakibatkan korbannya meninggal.
Baca: Warga Banyuwangi Geger, Mayat Bayi Laki-laki Masih dengan Tali Pusar Ditemukan di Sungai.
Kehadiran bayi dalam wisuda tersebut membuat para wisudawan dan dosen tak kuasa menahan air mata, saat bayi maju kehadapan Rektor untuk pemindaian toga dan mengambil ijazah. "Kami bawa bayi ini sebagai pengganti kehadiran ibunya yang telah tiada," ujar Masrifah, nenek sang bayi.
Baca Juga: Warga Banyuwangi Geger, Mayat Bayi Laki-laki Masih dengan Tali Pusar Ditemukan di Sungai.
Lihat Juga: Debat Perdana Pilgub Sulsel 2024: Pasangan Calon Siap Memperjuangkan Kesejahteraan dan Pelayanan Publik
(nag)
Explore More