Hadiri Bimbingan Sosial PPKS di Rutan Masamba, Bupati Lutra Paparkan Tiga Hal

LUWU UTARA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Luwu Utara bersama pihak Rutan kelas II B Masamba, menggelar bimbingan sosial Pemerlu Pelayan Kesejahteraan Sosial (PPKS) bagi warga binaan rutan kelas II B Masamba, Kamis (4/8/2022).

Bupati Luwu Utara (Lutra), Indah Putri Indriani menjelaskan kegiatan ini bukan kali pertama dilakukan. Sebelum pandemi, kegiatan ini setiap tahunnya dilaksanakan.

"Karena warga binaan adalah salah satu kelompok masyakarat pemerlu layanan kesejahteraan sosial, dan yang menjadi target kita dalam bimbingan kali ini adalah mereka yang telah siap untuk kembali ke masyarakat," katanya.

Baca Juga: Pemkab Lutra Fokus Lanjutkan Pembangunan Infrastruktur Jalan

Lanjut Indah, ada tiga hal yang perlu disiapkan bagi mereka dan diharapkan mereka dapatkan melalui kegiatan ini.

Dimana hal tersebut yakni, bagaimana membentuk spiritual, sehingga menghadirkan ketenangan dan kesadaran yang lebih baik lagi bagi warga binaan.

Dan yang kedua yaitu bagaimana membantuk emosional mereka yang diharapkan mampu menghadirkan Keseimbangan harmoni agar tercipta kepercayaan diri.

Dan yang ketiga yaitu intelektual question, di mana bukan hanya kecerdasan yang coba dibentuk melainkan keterampilan, itulah sebabnya kenapa Pemda sering bekerjasama dengan Lapas untuk pemberian pelatihan kepada warga binaan.

Sementara itu, Kepala Rutan Kelas II B Masamba, Agung Hartono mengatakan Pembinaan tentu tidak dapat dilakukan sendiri tanpa peran serta dari masyarakat dan tentunya pengambil kebijakan.



"Pendampingan dan bimbingan yang menyeluruh dalam aspek membangun SDM khususnya warga pembinaan kemasyarakat adalah proses yang panjang dan kami tidak dapat melakukannya sendiri. Alhamdulillah pemerintah selalu menunjukkan kepeduliannya termasuk ibu Bupati yang hadir langsung sebagai bentuk dukungan kepada warga pembinaan kami di rutan kelas II B Masamba," jelasnya.

Ia pun berharap program kerja sama ini nantinya dapat berdampak positif kepada warga binaan sehingga setelah keluar nantinya dapat diterima dengan baik dan tidak lagi ingin mengulang kesalahan yang bisa menyebabkan kembali ke tempat ini.