Tangis Ribuan Warga Pecah Sambut 3 Jenazah Korban Penembakan Brutal KKB

Senin, 18 Juli 2022 - 04:57 WIB
loading...
Tangis Ribuan Warga Pecah Sambut 3 Jenazah Korban Penembakan Brutal KKB
Tiga jenazah korban penembakan KKB di Kabupaten Nduga, Papua, dijemput ribuan warga di Pelabuhan Selayar. Foto/iNews TV/Dirman Anwar
A A A
KEPULAUAN SELAYAR - Tangis ribuan warga pecah di Pelabuhan Bentenge Kabupaten Kepulauan Selayar, Senin (18/7/2022) dini hari. Ribuan warga memadati pelabuhan, untuk menyambut kedatangan tiga jenazah korban penembakan brutal Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kabupaten Nduga, Papua.



Ketiga jenazah korban penembakan KKB yang tiba di Pelabuhan Bentenge, adalah Taufan Amir (42) warga Desa Bontobulaeng, dan Sirajuddin (27) warga Desa Bontobaru, Pulau Jampea, Kecamatan Pasimasunggu, Kabupaten Kepulauan Selayar, serta Daeng Marannu (41) warga Desa Kayuadi, Kepulauan Kayuadi, Kabupaten Kepulauan Selayar.



Prosesi penjemputan ketiga jenazah korban kebrutalan KKB, dilakukan dengan pengawalan ketat aparat kepolisian bersama TNI. Ketiga jenazah langsung diangkut menggunakan mobil ambulans, dan diberangkatkan ke kampung halamannya masing-masing melalui jalur laut dengan menumpang KMP Taka Bonerate.



Jenazah para korban penembakan brutal KKB ini, akan dimakamkan di kampung halamannya masing-masing, Senin (18/7/2022) pagi. Wakil Bupati Kepulauan Selayar, Saiful Arif turut menyambut kedatangan para jenazah korban kebrutalan KKB.

Proses pemulangan jenazah para korban kebrutalan KKB ini, dilakukan dari Bandara Mimika, Papua, menggunakan pesawat terbang ke Bandara Hasanuddin Makassar. Lalu diberangkatkan menggunakan jalur darat ke Pelabuhan Bira Bulukumba.



Selanjutnya jenazah diangkut menggunakan kapal laut menuju ke Pelabuhan Pamatata Kabupaten Kepulauan Selayar. Setibanya di Pelabuhan Pamatata, jenazah diangkut menggunakan ambulans menuju ke Pelabuhan Bentenge, untuk diberangkatkan menggunakan kapal laut ke Kepulauan Kayuadi, dan Kepulauan Jampea.
(eyt)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1838 seconds (0.1#10.140)