Selang Regulator Gas LPG Bocor Picu Ledakan, Pemilik Warung Luka Serius
loading...
A
A
A
BANDUNG BARAT - Kebocoran selang ragulator gas LPG 3 kg memicu ledakan yang menghancurkan sebuah warung di Desa Cibogo, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jumat (26/6/2020). Akibat insiden tersebut pemilik warung bernama Eutik (73) mengalami luka bakar di tubuhnya yang cukup serius sehingga harus mendapat penanganan medis di rumah sakit.
Ledakan yang terdengar cukup keras tersebut sempat mengagetkan warga, karena lokasinya persis di pinggir Jalan Tangkuban Parahu. Bahkan saking kerasnya ledakan membuat warga mengira ledakan tersebut dari kecelakaan lalu lintas atau dari sebuah bom. Petugas gabungan dari Polsek Lembang, Polres Cimahi, dan Jihandak Brimob Polda Jabar, sempat terjun langsung ke lokasi.
"Hasil sterilisasi di tempat kejadian perkara (TKP), ledakan itu dipastikan berasal dari adanya kebocoran pada selang tabung gas," ungkap Kapolsek Lembang, Kompol Sarche Christiati Leo Dima kepada wartawan. (Baca: Gulirkan PKBL Rp65,6 Miliar, PT Inti Bantu 4.798 Pelaku Usaha Kecil )
Dia mengatakan kejadian teraebut terjadi sekitar pukul 05.30 WIB saat pemilik warung sedang beres-beres masak. Karena kuatnya ledakan, pemilik warung mengalami luka bakar lebih dari 50% di bagian punggung dan tangan kanannya.
Dia sempat dilarikan ke Kinik Sespim Polri, namun karena luka cukup serius lalu dirujuk ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. "Kondisi di lokasi kini terkendali, serpihan dan bekas kerusakan akibat ledakan juga sudah dibereskan. Untuk korban sudah mendapatkan penanganan medis," ucapnya. (Baca: Ini Cara Mengikuti Uji Kompetensi Pengawas Operasional Pertambangan Minerba )
Salah seorang saksi mata Yudi mengatakan, ledakan tersebut sangat keras dan terdengar hingga ke rumahnya yang berjarak 50 meter. Dia lantas mendatangi sumber ledakan dan melihat barang dagangan di warung berantakan. Seperti makanan, rokok, pecahan kaca, hingga rolling door terhempas ke jalan raya. Warga sempat menutup jalan sementara, untuk membersihkan material barang-barang yang berhamburan ke jalan.
"Mungkin karena ada kebocoran selang gas dan pemilik warung menyalakannya, sehingga api langsung menyulut gas dan terjadi ledakan. Apalagi di warung itu ventilasi udaranya minim," terangnya.
Ledakan yang terdengar cukup keras tersebut sempat mengagetkan warga, karena lokasinya persis di pinggir Jalan Tangkuban Parahu. Bahkan saking kerasnya ledakan membuat warga mengira ledakan tersebut dari kecelakaan lalu lintas atau dari sebuah bom. Petugas gabungan dari Polsek Lembang, Polres Cimahi, dan Jihandak Brimob Polda Jabar, sempat terjun langsung ke lokasi.
"Hasil sterilisasi di tempat kejadian perkara (TKP), ledakan itu dipastikan berasal dari adanya kebocoran pada selang tabung gas," ungkap Kapolsek Lembang, Kompol Sarche Christiati Leo Dima kepada wartawan. (Baca: Gulirkan PKBL Rp65,6 Miliar, PT Inti Bantu 4.798 Pelaku Usaha Kecil )
Dia mengatakan kejadian teraebut terjadi sekitar pukul 05.30 WIB saat pemilik warung sedang beres-beres masak. Karena kuatnya ledakan, pemilik warung mengalami luka bakar lebih dari 50% di bagian punggung dan tangan kanannya.
Dia sempat dilarikan ke Kinik Sespim Polri, namun karena luka cukup serius lalu dirujuk ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. "Kondisi di lokasi kini terkendali, serpihan dan bekas kerusakan akibat ledakan juga sudah dibereskan. Untuk korban sudah mendapatkan penanganan medis," ucapnya. (Baca: Ini Cara Mengikuti Uji Kompetensi Pengawas Operasional Pertambangan Minerba )
Salah seorang saksi mata Yudi mengatakan, ledakan tersebut sangat keras dan terdengar hingga ke rumahnya yang berjarak 50 meter. Dia lantas mendatangi sumber ledakan dan melihat barang dagangan di warung berantakan. Seperti makanan, rokok, pecahan kaca, hingga rolling door terhempas ke jalan raya. Warga sempat menutup jalan sementara, untuk membersihkan material barang-barang yang berhamburan ke jalan.
"Mungkin karena ada kebocoran selang gas dan pemilik warung menyalakannya, sehingga api langsung menyulut gas dan terjadi ledakan. Apalagi di warung itu ventilasi udaranya minim," terangnya.
(don)