1,2 Juta Mangrove Bakal Ditanam di Sepanjang Pesisir Sulbar
loading...
A
A
A
MAMUJU - Pemprov Sulbar mulai mempersiapkan rencana penanaman 1,2 juta tanaman bakau alias mangrove di sepanjang pesisir provinsi tersebut. Penanaman mangrove itu akan dilakukan pada November mendatang.
Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Sulbar , Hamzah, mengatakan kegiatan itu sebagai bentuk kepedulian Pemprov Sulbar terhadap ekosistem lingkungan, serta bagian pelestarian ekosistem mangrove untuk merehabilitasi kembali lahan pesisir.
"Output yang ingin kita capai yaitu membangun komitmen bersama dari sisi tugas dan fungsi di masing-masing yang terlibat, termasuk masukan dari pemerhati yang sangat dibutuhkan perannya," kata Hamzah, saat memimpin rapat di Rujab Sekprov Sulbar , Selasa (12/7/2022).
Rencananya pelaksanaan penanaman 1,2 juta mangrove akan dilaksanakan pada momen peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia pada 28 November. Sehingga melalui rapat tersebut, pihaknya memetakan titik yang akan menjadi lokus penanaman mangrove.
"Kita butuh 125 hektare lahan sepanjang pinggir pantai mulai dari Polman sampai Pasangkayu. Setelah penentuan lokasi selanjutnya menyiapkan bibit sesuai kondisi yang ingin kita tanami. Penentuan bibit juga akan pastikan sesuai kebutuhan," terang dia.
Lembaga pemerhati Pegiat Sahabat Penyu, Yusri, yang hadir secara virtual menyarankan agar pelaksanaan kegiatan itu sudah memulai penentuan jenis bibit yang akan digunakan. "Apalagi saat ini memasuki musim tumbuh mangrove," tuturnya.
Pj Gubernur Sulbar , Akmal Malik, sebelumnya telah memerintahkan beberapa dinas terlibat dalam program tersebut. Ia berharap kegiatan itu tidak membebankan pada APBD.
Diketahui pula, melalui Dinas Pendidikan, pada acara puncak bakal melibatkan siswa SMA dan SMK se-Sulbar. Hal itu sekaligus mengajarkan kepada siswa untuk mencintai lingkungan.
Lihat Juga: Berkomitmen Dukung Keberlanjutan, SECOM Lakukan Tanam Mangrove di Kawasan Hutan Lindung Angke Kapuk
Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Sulbar , Hamzah, mengatakan kegiatan itu sebagai bentuk kepedulian Pemprov Sulbar terhadap ekosistem lingkungan, serta bagian pelestarian ekosistem mangrove untuk merehabilitasi kembali lahan pesisir.
"Output yang ingin kita capai yaitu membangun komitmen bersama dari sisi tugas dan fungsi di masing-masing yang terlibat, termasuk masukan dari pemerhati yang sangat dibutuhkan perannya," kata Hamzah, saat memimpin rapat di Rujab Sekprov Sulbar , Selasa (12/7/2022).
Rencananya pelaksanaan penanaman 1,2 juta mangrove akan dilaksanakan pada momen peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia pada 28 November. Sehingga melalui rapat tersebut, pihaknya memetakan titik yang akan menjadi lokus penanaman mangrove.
"Kita butuh 125 hektare lahan sepanjang pinggir pantai mulai dari Polman sampai Pasangkayu. Setelah penentuan lokasi selanjutnya menyiapkan bibit sesuai kondisi yang ingin kita tanami. Penentuan bibit juga akan pastikan sesuai kebutuhan," terang dia.
Lembaga pemerhati Pegiat Sahabat Penyu, Yusri, yang hadir secara virtual menyarankan agar pelaksanaan kegiatan itu sudah memulai penentuan jenis bibit yang akan digunakan. "Apalagi saat ini memasuki musim tumbuh mangrove," tuturnya.
Pj Gubernur Sulbar , Akmal Malik, sebelumnya telah memerintahkan beberapa dinas terlibat dalam program tersebut. Ia berharap kegiatan itu tidak membebankan pada APBD.
Diketahui pula, melalui Dinas Pendidikan, pada acara puncak bakal melibatkan siswa SMA dan SMK se-Sulbar. Hal itu sekaligus mengajarkan kepada siswa untuk mencintai lingkungan.
Lihat Juga: Berkomitmen Dukung Keberlanjutan, SECOM Lakukan Tanam Mangrove di Kawasan Hutan Lindung Angke Kapuk
(tri)