Bersama Pupuk Kaltim, KLHK Bakal Pulihkan Ekosistem Mangrove TN Kutai

Sabtu, 16 Maret 2024 - 13:30 WIB
loading...
Bersama Pupuk Kaltim,...
KLHK bersama Pupuk Kaltim bersepakat membangun kolaborasi melaksanakan kegiatan pemulihan ekosistem mangrove di Kalimantan Timur. Foto/Istimewa
A A A
BONTANG - Balai Taman Nasional Kutai, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) bersama PT Pupuk Kaltim bersepakat membangun kolaborasi melaksanakan kegiatan pemulihan ekosistem mangrove di Kalimantan Timur.

”Kolaborasi ini berupa pemulihan ekosistem dipterokarpa serta konservasi keanekaragaman hayati, khususnya jenis-jenis tanaman endemik dan langka,” ujar Direktorat Jendral Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE),KLHK Ahmad Munawir, Sabtu (16/3/2024).

Menurut dia, bahwa ekosistem mangrove adalah salah satu ekosistem yang memiliki peran dan fungsi serta manfaat yang sangat penting dalam hal ekologi, sosial dan ekonomi.”Kerja sama ini fokus melakukan pemulihan ekosistem mangrove di Taman Nasional Kutai,” katanya.



Beberapa poin penekanan untuk menjadi perhatian kedua belak pihak terutama pada aspek pelibatan masyarakat.Masyarakat sekitar kawasan ekosistem mangrove yang menjadi lokasi kerja sama mesti dilibatkan dan menjadi bagian dalam kegiatan kerja sama ini.

“Poin lain yang perlu menjadi perhatian adalah pentingnya melakukan mapping/pengumpulan baseline data, hal ini untuk mengukur sejauh mana kerja sama ini nantinya telah memberikan dampak positif terhadap kawasan TN Kutai,” urai Ahmad Munawir.

Dalam kurun waktu lima tahun ke depan, Pupuk Kalimantan Timur berkomitmen akan mendukung penguatan fungsi Taman Nasional Kutai dalam empat ruang lingkup kegiatan yaitu: pemulihan ekosistem mangrove.

Kemudian pengawetan flora dan fauna, perlindungan dan pengamanan kawasan, serta penguatan kapasitas kelembagaan Balai Taman Nasional Kutai. Ini salah satunya melalui program Community Forest.



Direktur Pengembangan Pupuk Kaltim Hanggara Patrianta mengatakan, program ini untuk mendukung upaya pelestarian keanekaragaman hayati dengan penanaman bibit di lahan-lahan yang kurang produktif, seperti lahan pesisir, lahan tidur, tambak maupun lahan kering.

Sebagian kegiatan dengan Balai Taman Nasional Kutai ini merupakan pengejawantahan dari program Community Forest. ”Melalui kerja sama ini, ditargetkan jumlah pohon ditanam mencapai tiga juta pohon mangrove dan lima ratus ribuan tanaman langka endemik,” katanya.

Lokasi penanaman tersebar, sebagian besar di Resort Pesisir dan Resort Rantau Pulung dengan luas total kurang lebih 925 hektare.

“Selain penanaman, guna melestarikan keanekaragaman hayati flora dan fauna, dalam kegiatan kerja sama ini juga akan melakukan eksplorasi jenis-jenis anggrek endemik TN Kutai. Kami komitmen untuk menanam 10 juta pohon hingga 2030 mendatang,” tandasnya.
(ams)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Pemkot Bontang Dukung...
Pemkot Bontang Dukung Mudik Gratis Pupuk Kaltim
Berkat Program DMPA,...
Berkat Program DMPA, 2 Desa di Kutai Kartanegara Panen Hasil Kebun Berlimpah
Sertijab Gubernur Kalimantan...
Sertijab Gubernur Kalimantan Timur, Rudy Mas’ud: Dedikasi Pak Akmal Luar Biasa
Video Viral ASN Pesta...
Video Viral ASN Pesta dan Saweran di Instansi Pemkab Kutai Timur Tuai Kritik
Pupuk Kaltim Beri Penjelasan...
Pupuk Kaltim Beri Penjelasan Lengkap Terkait Ratusan Pensiunan Pegawai Gelar Demo
Kaltim Borong 3 Penghargaan...
Kaltim Borong 3 Penghargaan di APBD Award 2024
Aksi Terang Lestarikan...
Aksi Terang Lestarikan Ekosistem Perairan Sulawesi Utara
Bangun Infrastruktur,...
Bangun Infrastruktur, Pupuk Kaltim Salurkan Bantuan Rp15,3 Miliar untuk Warga Bontang
Akmal Malik Pastikan...
Akmal Malik Pastikan Persiapan Pilkada di Kawasan Remote Area Kaltim Aman
Rekomendasi
China Gelar Latihan...
China Gelar Latihan Militer Dekat Taiwan, AS Kirim Jet Tempur F-16 Block 70 Viper
Lebaran di Arab Saudi,...
Lebaran di Arab Saudi, Pemain Timnas Indonesia U-17 Minta Doa Agar Tembus Piala Dunia U-17 2025
Netanyahu Batal Tunjuk...
Netanyahu Batal Tunjuk Eli Sharafit Jadi Bos Baru Shin Bet karena Kritik Trump
Berita Terkini
Pemuda Desa Tial dan...
Pemuda Desa Tial dan Desa Tulehu Maluku Bentrok, 1 Orang Tewas
44 menit yang lalu
Hari Kedua Lebaran,...
Hari Kedua Lebaran, Hampir 20.000 Pengunjung Padati Objek Wisata TMII
2 jam yang lalu
Kisah Kapten Dwi, Nakhoda...
Kisah Kapten Dwi, Nakhoda Kapal 25 Tahun Berlebaran di Laut Akhirnya Salat Id Bareng Keluarga di Darat
2 jam yang lalu
Gunung Dukono Meletus,...
Gunung Dukono Meletus, Luncurkan Abu Vulkanik 1,9 Km
3 jam yang lalu
H+1 Lebaran, 11.874...
H+1 Lebaran, 11.874 Kendaraan Berangkat Arah Jakarta via Kalikangkung
4 jam yang lalu
Gempa M6,3 Guncang Maluku...
Gempa M6,3 Guncang Maluku Barat Daya
4 jam yang lalu
Infografis
Ngonten di Depan Rumah...
Ngonten di Depan Rumah Korban Kebakaran LA, Uya Kuya Bakal Diperiksa MKD
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved