Epilepsi Kambuh Saat Mancing, Pria Indramayu Tewas di Sungai Kalianyar
loading...
A
A
A
INDRAMAYU - Penemuan mayat laki-laki di saluran irigasi menggemparkan warga Desa Mundakjaya, Kecamatan Cikedung, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Jumat (1/7/2022). Mayat tersebut diketahui bernama Nur (37) yang sedang memancing di saluran irigasi tersebut.
Berdasarkan informasi, korban diduga tewas akibat penyakit epilepsinya kambuh saat memancing. Akibatnya korban terjatuh ke sungai dalam kondisi telungkup, hingga ditemukan meninggal oleh petugas jaga pintu air saat mengecek debit air di Sungai Kalianyar.
Kapolres Indramayu, AKBP M Lukman Syarif, melalui Kapolsek Cikedung, Iptu Junata Tisnasenjaya menerima laporan dari warga dan pemerintah desa setempat.
Baca juga: Bocah 9 Tahun di Sukabumi Diduga Korban Penculikan OTK
Pihaknya langsung menuju lokasi untuk melakukan evakuasi jasad korban dibantu warga setempat. "Setelah memeriksa saksi-saksi dan keterangan keluarga korban, korban ini menderita penyakit epilepsi," katanya.
Iptu Junata Tisnasenjaya menjelaskan, diduga saat memancing di sungai penyakit epilepsi kambuh. Berdasarkan hasil pemeriksaan tim inafis bersama petugas medis Puskesmas Cikedung tidak ditemukan tanda-tanda luka bekas kekerasan pada tubuh korban, hanya terdapat luka lecet karena terpeleset saat jatuh.
"Keluarga korban menolak dilakukan otopsi dan saat ini korban telah dimakamkan," jelas Iptu Junata Tisnasenjaya.
Berdasarkan informasi, korban diduga tewas akibat penyakit epilepsinya kambuh saat memancing. Akibatnya korban terjatuh ke sungai dalam kondisi telungkup, hingga ditemukan meninggal oleh petugas jaga pintu air saat mengecek debit air di Sungai Kalianyar.
Kapolres Indramayu, AKBP M Lukman Syarif, melalui Kapolsek Cikedung, Iptu Junata Tisnasenjaya menerima laporan dari warga dan pemerintah desa setempat.
Baca juga: Bocah 9 Tahun di Sukabumi Diduga Korban Penculikan OTK
Pihaknya langsung menuju lokasi untuk melakukan evakuasi jasad korban dibantu warga setempat. "Setelah memeriksa saksi-saksi dan keterangan keluarga korban, korban ini menderita penyakit epilepsi," katanya.
Iptu Junata Tisnasenjaya menjelaskan, diduga saat memancing di sungai penyakit epilepsi kambuh. Berdasarkan hasil pemeriksaan tim inafis bersama petugas medis Puskesmas Cikedung tidak ditemukan tanda-tanda luka bekas kekerasan pada tubuh korban, hanya terdapat luka lecet karena terpeleset saat jatuh.
"Keluarga korban menolak dilakukan otopsi dan saat ini korban telah dimakamkan," jelas Iptu Junata Tisnasenjaya.
(msd)