Ada Progress Pencarian Eril, Kemlu RI: Tunggu Informasi dari Kepolisian

Kamis, 09 Juni 2022 - 18:29 WIB
loading...
Ada Progress Pencarian...
: Kemenlu RI menyebut, ada progress pencarian Eril yang hilang di Sungai Bern, Swiss. Foto Dok/SINDOnews
A A A
BANDUNG - Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemlu RI) menyebut, ada progress dalam pencarian Emmeril Kahn Mumtadz yang hilang di Sungai Aare, Bern, Swiss.

Direktur Pelindungan Warga Negara Indonesia (WNI) Kemenlu RI, Judha Nugraha mengatakan, hingga hari ke-15, pencarian putra sulung Gubernur Jabar Ridwan Kamil itu masih terus dilakukan.



Tepat di hari ke-15 ini, kata Judha, ada progress dalam pencarian Eril , sapaan akrab Emmeril. Namun, Judha menegaskan, pihaknya masih menanti kabar dari pihakkepolisan maritim Swiss terkait progress tersebut.

"Terkait pencarian Eril, penemuan ada progres, tapi saat ini KBRI Bern masih menunggu informasi detail dari kepolisian," ungkap Judha dalam konferensi pers virtual, Kamis (9/6/2022).

Judha juga menyatakan bahwa informasi terkait adanya progres pencarian Eril akan diinformasikan lebih lanjut oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Swiss."Kalau sudah dapat informasi kami akan sampaikan resmi. Rencananya, dari pihak KBRI akan memberikan rilis resmi," jelasnya.

Diketahui, Kepolisian Bern memastikan bahwa pencarian Emmeril Kahn Mumtadz yang hilang di sungai Aare, terus berlanjut. Hingga Selasa, 7 Juni 2022, pencarian telah mencakup sekitar 30 km wilayah sungai Aare.

Metode pencarian setiap hari disesuaikan dengan kondisi Sungai Aare yang selalu berubah sesuai perkembangan cuaca. Perubahan metode ini juga selalu memperhatikan aspek keselamatan seluruh petugas yang terlibat pada misi pencarian.

Saat cuaca baik, jumlah pengunjung di sungai Aare cenderung meningkat. Misalnya pada musim panas tahun 2021, jumlah pengunjung yang beraktivitas di sungai Aare dapat mencapai 18.000 orang dalam satu hari. Kepolisian Bern menilai bahwa peningkatan pengunjung akan memberikan dampak positif bagi upaya pencarian.
(don)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2370 seconds (0.1#10.140)