Enam Cabang Olahraga di Luwu Siap Hadapi Popda Sulsel
loading...
A
A
A
LUWU - Sebanyak enam Cabang Olahraga (Cabor) di Kabupaten Luwu menyatakan kesiapannya menghadapi Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Tingkat Provinsi Sulsel Tahun 2022 di Makassar, Juni mendatang.
Kesiapan cabor ini disampaikan saat rapat bersama dengan Dinas Pemuda, di salah satu cafe beberapa hari lalu. Kepala Bidang (Kabid) Pembudayaan Olahraga, Emil, kembali memastikan kesiapan para atlet.
Emil, menyampaikan pengurus lima cabang olahraga sudah memasukan nama-nama atlet yang akan ikut. Diantaranya, cabor karate mengusulkan 6 nama atlet dan cabor pencak silat mengusulkan 10 nama atlet.
"Popda ini kan hanya mengikutkan 7 Cabor, yakni Karate, Bulutangkis, Pencak Silat, Sepak Takraw, Atletik, Anggar dan Panahan. Untuk Luwu, kita minus Anggar, jadi hanya 6 Cabor yang kita ikuti," ujarnya.
Emil menyampaikan, kepada seluruh pengurus cabor agar memberikan latihan khusus kepada para atlet di sisah waktu 30 hari ke depan.
"Target kita tentu juara sehingga bisa tembus ke Popnas . Kendala yang disampaikan para pengurus cabor saat ini adalah pada persoalan anggaran. Meski demikian, Dispora tidak tutup mata dalam memberangkatkan para atlet. Semangat para pengurus cabor juga luar biasa, sehingga kami termotivasi pada kegiatan Popda 2022 ini," terang Emil.
Pengurus Forki Luwu, Sul Asdar Dachlan, yang juga Guru karate Luwu pemegang sabuk DAN III, menyampaikan apresiasi kepada Dispora.
"Pengalaman saya, baru kali ini Dispora dudukan para pengurus cabor bahkan pelatih atlet membahas persiapan Popda. Ini tentu langkah menggembirakan. Kami berharap, bukan hanya sekedar duduk rapat dan mendengarkan perkembangan olahraga di Luwu bahkan keluh kesah kami, tetapi ada solusi yang ditawarkan Dispora," ujarnya.
Untuk diketahui, pelaksanaan Pekan Olahraga Antar Pelajar Daerah adalah event olahraga pelajar yang merupakan titik awal pembinaan prestasi olahraga pelajar daerah dengan siklus kegiatan 2 (dua) tahunan.
Secara nasional sasaran dalam kegiatan ini adalah seluruh komponen yang berhubungan dalam pembinaan atlet
yang berusia 18 Tahun kebawah dengan batas kelahiran Januari 2005.
Komponen sentra olahraga adalah pelajar yang masih aktif sebagai peserta didik dari SMP, SMA/SMK sederajat se Sulawesi Selatan dan atlet-atlet yang berada di Sentra Pembinaan dan Pelatihan Pelajar Daerah serta Pembinaan Sanggar Kegiatan Belajar (SKB).
Di Provinsi Sulsel sendiri, Popda 2022 ini akan dilaksanakan pada 21 Juni hingga 24 Juni. Lokasi pertandingan, untuk Cabor Atlet di Lapangan Atletik Madya Sudiang, Anggar di Mall Nipah Makassar.
Cabang Olahraga Bulutangkis di FIK-UNM GOR Daves dan For Kehutanan, Sepak Takraw di Hall SMANKO Makassar, Panahan di Lapangan Panahan PPLP Sulsel, untuk Karate dan Pencak Silat di GOR Sudiang Makassar.
Kesiapan cabor ini disampaikan saat rapat bersama dengan Dinas Pemuda, di salah satu cafe beberapa hari lalu. Kepala Bidang (Kabid) Pembudayaan Olahraga, Emil, kembali memastikan kesiapan para atlet.
Emil, menyampaikan pengurus lima cabang olahraga sudah memasukan nama-nama atlet yang akan ikut. Diantaranya, cabor karate mengusulkan 6 nama atlet dan cabor pencak silat mengusulkan 10 nama atlet.
"Popda ini kan hanya mengikutkan 7 Cabor, yakni Karate, Bulutangkis, Pencak Silat, Sepak Takraw, Atletik, Anggar dan Panahan. Untuk Luwu, kita minus Anggar, jadi hanya 6 Cabor yang kita ikuti," ujarnya.
Emil menyampaikan, kepada seluruh pengurus cabor agar memberikan latihan khusus kepada para atlet di sisah waktu 30 hari ke depan.
"Target kita tentu juara sehingga bisa tembus ke Popnas . Kendala yang disampaikan para pengurus cabor saat ini adalah pada persoalan anggaran. Meski demikian, Dispora tidak tutup mata dalam memberangkatkan para atlet. Semangat para pengurus cabor juga luar biasa, sehingga kami termotivasi pada kegiatan Popda 2022 ini," terang Emil.
Pengurus Forki Luwu, Sul Asdar Dachlan, yang juga Guru karate Luwu pemegang sabuk DAN III, menyampaikan apresiasi kepada Dispora.
"Pengalaman saya, baru kali ini Dispora dudukan para pengurus cabor bahkan pelatih atlet membahas persiapan Popda. Ini tentu langkah menggembirakan. Kami berharap, bukan hanya sekedar duduk rapat dan mendengarkan perkembangan olahraga di Luwu bahkan keluh kesah kami, tetapi ada solusi yang ditawarkan Dispora," ujarnya.
Untuk diketahui, pelaksanaan Pekan Olahraga Antar Pelajar Daerah adalah event olahraga pelajar yang merupakan titik awal pembinaan prestasi olahraga pelajar daerah dengan siklus kegiatan 2 (dua) tahunan.
Secara nasional sasaran dalam kegiatan ini adalah seluruh komponen yang berhubungan dalam pembinaan atlet
yang berusia 18 Tahun kebawah dengan batas kelahiran Januari 2005.
Komponen sentra olahraga adalah pelajar yang masih aktif sebagai peserta didik dari SMP, SMA/SMK sederajat se Sulawesi Selatan dan atlet-atlet yang berada di Sentra Pembinaan dan Pelatihan Pelajar Daerah serta Pembinaan Sanggar Kegiatan Belajar (SKB).
Di Provinsi Sulsel sendiri, Popda 2022 ini akan dilaksanakan pada 21 Juni hingga 24 Juni. Lokasi pertandingan, untuk Cabor Atlet di Lapangan Atletik Madya Sudiang, Anggar di Mall Nipah Makassar.
Cabang Olahraga Bulutangkis di FIK-UNM GOR Daves dan For Kehutanan, Sepak Takraw di Hall SMANKO Makassar, Panahan di Lapangan Panahan PPLP Sulsel, untuk Karate dan Pencak Silat di GOR Sudiang Makassar.
(agn)