Warga Blokir Jalan Nasional Sukabumi-Bogor Tuntut Perbaikan

Minggu, 22 Mei 2022 - 14:29 WIB
loading...
Warga Blokir Jalan Nasional...
Ratusan warga memblokade jalan nasional Sukabumi-Bogor tepatnya di Kampung Benda RT 01/01, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Minggu (22/5/2022)
A A A
SUKABUMI - Ratusan warga memblokade jalan nasional Sukabumi-Bogor tepatnya di Kampung Benda RT 01/01, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Minggu (22/5/2022).

Warga Desa Benda dan warga lain mendesak percepatan perbaikan jalan yang rusak dan sering menelan korban yang melintas di sana.

Baca juga: Kesaksian Penumpang Bus Maut di Ciamis: Sopir Bilang Rem Blong Dikira Bercanda Ternyata Beneran

Pantauan di lokasi, warga mulai berdatangan sekitar pukul 09.00 WIB. Mereka langsung memblokir akses jalan utama penghubung Kabupaten Sukabumi dengan Kabupaten Bogor dengan kursi, ban bekas, mobil peserta aksi dan road barrier yang berwarna orange.

Ratusan warga berkumpul di tengah jalan dan melakukan orasi meminta percepatan perbaikan jalan untuk mengurangi jumlah korban jiwa pengguna jalan yang melintas di wilayah Benda. Selain itu sebagian peserta aksi mengarahkan kendaraan kecil untuk memutar arah melalui jalan alternatif masuk ke Jalan Watesjaya agar tidak terjebak kemacetan.

Salah satu peserta unjuk rasa, Gungun Gunawan (25) mengatakan aksi tersebut dipicu kekesalan warga sudah sering melakukan protes. Menurut warga jalan tersebut bergelombang dan sering mengakibatkan kecelakaan lalu lintas hingga menimbulkan korban jiwa.

"Saya ikut aksi setelah melihat di sosial media adanya ajakan aksi untuk meminta pemerintah secepatnya memperbaiki jalan rusak bergelombang, karena di daerah sini sering terjadi kecelakaan bahkan banyak yang meninggal dunia terutama pengendara sepeda motor yang jatuh akibat kontur jalan," ujar Gungun kepada MNC Portal Indonesia.

Usai blokir jalan massa longmarch ke kantor UPTD Dinas Perhubungan Kabupaten Sukabumi di terminal Benda untuk melakukan mediasi dengan pihak terkait yakni perwakilan dari Kementrian PUPR ditengahi anggota Dewan Kabupaten Sukabumi guna mendapat kepastian terkait rencana perbaikan jalan.

Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Fraksi Golkar HM Agus Mulyadi menyayangkan hanya untuk didengar permintaan masyarakat harus melakukan aksi turun ke jalan. Menurutnya, jika hal ini menjadi perhatian semua pihak seharusnya tidak harus terjadi aksi massa di jalan nasional.

"Kita akan menunggu perwakilan PUPR dan Dinas Perhubungan Kabupaten Sukabumi akan dilakukan mediasi untuk mencari solusinya hingga jalan ini diperbaiki, sudah lama tidak ada perbaikan jalan yang bergelombang sehingga mengakibatkan kecelakaan yang menelan korban jiwa meninggal dunia," ujarnya.

Sementara itu massa langsung membubarkan diri setelah ada kesepakatan hasil mediasi antara warga, dengan Kementerian PUPR yang diwakili dari PPK N 2.1 Jawa Barat, Dinas Perhubungan Kabupaten Sukabumi, perwakilan Kecamatan Cicurug, Kepala Desa Benda, Karang Taruna Desa Benda.
(msd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2107 seconds (0.1#10.140)