Tragis! 3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Batu Merah Batam, 2 Tewas 1 Hilang
loading...
A
A
A
BATAM - Tiga bocah tenggelam saat bermain di bibir pantai kawasan Batu Merah, Kecamatan Batu Ampar, Batam, Kepulauan Riau pada Jumat (15/4/2022).
Dua bocah berhasil ditemukan dalam kondisi tewas, sementara satu bocah lainnya hilang dan masih dalam pencarian warga tim SAR.
Dalam video amatir warga terlihat saat dua korban, yakni Al Fatih dan Kartono Faio ditemukan tewas usai tenggelam dan tersapu ombak di Pantai Batu Merah, Batam, Kepulauan Riau (Kepri).
Keduanya tenggelam beberapa jam sebelum ditemukan warga. Saat ditemukan, kedua bocah tersebut sudah tak bernyawa.
Sementara satu korban lainnya yakni Daffa masih belum ditemukan. Pencarian oleh warga bersama Polairud Polresta Barelang masih terus dilakukan.
Isak tangis kelurga pun pecah saat menyaksikan kedua korban tergeletak tak bernyawa.
Sarmito, warga setempat menjelaskan ketiga korban sebelumnya terlihat berenang dan bermain di bibir pantai. Di lokasi tempat korban tenggelam, arus air laut terbilang kuat.
Apalagi cuaca hujan lebat yang sempat melanda batam membuat ombak agak besar.
Warga baru mengetahui ketiga korban tenggelam dan terbawa arus saat kedua korban yakni Al Fatih dan Kartono sudah mengapung di laut.
"Warga langsung mengejar kedua korban dan membawa ke bibir pantai," kata Sarmanto. Namun sayang nyawa kedua bocah tersebut tak tertolong.
Hingga Jumat malam warga bersama polisi masih melakukan pencarian terhadap Daffa yang masih hilang. Meski sore hari air laut sudah sangat menyusut namun korban Daffa belum juga ditemukan.
Dua bocah berhasil ditemukan dalam kondisi tewas, sementara satu bocah lainnya hilang dan masih dalam pencarian warga tim SAR.
Dalam video amatir warga terlihat saat dua korban, yakni Al Fatih dan Kartono Faio ditemukan tewas usai tenggelam dan tersapu ombak di Pantai Batu Merah, Batam, Kepulauan Riau (Kepri).
Keduanya tenggelam beberapa jam sebelum ditemukan warga. Saat ditemukan, kedua bocah tersebut sudah tak bernyawa.
Sementara satu korban lainnya yakni Daffa masih belum ditemukan. Pencarian oleh warga bersama Polairud Polresta Barelang masih terus dilakukan.
Isak tangis kelurga pun pecah saat menyaksikan kedua korban tergeletak tak bernyawa.
Sarmito, warga setempat menjelaskan ketiga korban sebelumnya terlihat berenang dan bermain di bibir pantai. Di lokasi tempat korban tenggelam, arus air laut terbilang kuat.
Apalagi cuaca hujan lebat yang sempat melanda batam membuat ombak agak besar.
Warga baru mengetahui ketiga korban tenggelam dan terbawa arus saat kedua korban yakni Al Fatih dan Kartono sudah mengapung di laut.
"Warga langsung mengejar kedua korban dan membawa ke bibir pantai," kata Sarmanto. Namun sayang nyawa kedua bocah tersebut tak tertolong.
Hingga Jumat malam warga bersama polisi masih melakukan pencarian terhadap Daffa yang masih hilang. Meski sore hari air laut sudah sangat menyusut namun korban Daffa belum juga ditemukan.
(shf)