Profil Idham Holik, Komisioner KPU RI 2022-2027 Anak Petani Karawang

Kamis, 14 April 2022 - 18:30 WIB
loading...
Profil Idham Holik, Komisioner KPU RI 2022-2027 Anak Petani Karawang
Komisioner KPU RI periode 2022-2027, Idham Holik, putra asli Karawang yang baru saja dilantik oleh Presiden Jokowi. Foto/SINDOnews/Nilakusuma
A A A
KARAWANG - Idham Holik mendadak menjadi buah bibir di Karawang. Pasalnya, Idham Holik putra asli Karawang terpilih menjadi anggota Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI periode 2022-2027 yang diresmikan Presiden Jokowi.

Meski bukan pendatang baru di lingkungan KPU, namun terpilihnya Idham Holik ke tingkat nasional sebagai Komisioner KPU Pusat sempat mengagetkan.



Idham holik (45) resmi menjadi anggota Komisioner KPU RI periode 2022-2027 setelah dilantik Presiden Joko Widodo di Istana Presiden, Selasa (12/4/2022).

Pria kelahiran Desa Segaran, Kecamatan Batujaya, Karawang ini mengaku bahagia karena kariernya tembus ketingkat nasional. Sebagai anak dari seorang petani Karawang dia bangga capaiannya itu.

"Saya akan berusaha semaksimal mungking menjalankan amanah yang saya dapatkan," kata Idham Holik, Kamis (14/4/22).

Perjalanan karier Idham Kholik dilingkungan KPU dimulai ketika menjadi anggota komisioner KPU Kabupaten Bekasi. Kariernya sebagai Komisioner KPU Kabupaten Bekasi dijalani selama 15 tahun yaitu mulai 2009 hingga 2015.



Selanjutnya pada 2018 dia menjadi komisioner KPU Provinsi Jawa Barat. Dari KPU Jawa Barat, kariernya meroket setelah mengikuti tes untuk komisioner KPU RI. "Ternyata setelah mengikuti fit and proper tes saya dinyatakan lulus," katanya.

Idham Holik mengaku sebagai anak petani Karawang dia mengaku terpilihnya sebagai Komisioner KPU RI memiliki kebanggaan tersendiri buat dirinya dan keluarga.



Apalagi dia menjalani masa kecil di sebuah desa kecil di Batujaya yang merupakan kawasan pesisir Karawang. "Kedua orang tua saya menghidupi anak-anaknya dari hasil tani," kata Idham yang merupakan anak pertama dari dua saudara.

Jebolan S2 Universitas Indonesia (UI) Ilmu Komunikasi tahun 2004 ini mengatakan kariernya di KPU semula karena ingin mengenal arti demokrasi dan wujud kedaulatan rakyat di Indonesia.

"Ternyata bekerja sebagai komisioner KPU mengasyikan dan penuh tantangan sendiri," pungkasnya.
(shf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1162 seconds (0.1#10.140)