Nyadap Karet, Darman Temukan Istri Tergantung di Pohon Cempedak

Kamis, 24 Maret 2022 - 21:46 WIB
loading...
Nyadap Karet, Darman...
Wana (52), seorang petani karet di Kabupaten Muara Enim ditemukan tewas dalam posisi tergantung di pohon Cempedak tak jauh dari kebun karet miliknya. (Ist)
A A A
MUARA ENIM - Wana (52), seorang petani karet di Kabupaten Muara Enim ditemukan tewas dalam posisi tergantung di pohon Cempedak tak jauh dari kebun karet miliknya.

Kapolsek Gunung Megang, AKP Nasharudin mengatakan, bahwa sebelum ditemukan tewas tergantung, korban bersama suaminya Darman Karim (63) seperti biasa menyadap karet di kebun milik mereka tak jauh dari tempat kejadian perkara (TKP).

"Setibanya di lokasi kejadian, korban bersama suaminya seperti biasa langsung menyadap pohon karet. Suaminya menyadap di bagian belakang, sedangkan korban di bagian depan," ujar Nasharudin, Kamis (24/3/2022).

Setelah beberapa lama menyadap, lanjut Kapolsek, suami korban akhirnya sampai ke bagian tengah-tengah kebun, namun tidak melihat istrinya sedang menyadap. Karena biasanya, mereka berdua akan bertemu di tengah-tengah lahan kebun.

Melihat istrinya tidak terlihat, suaminya langsung melakukan pencarian. "Namun betapa terkejutnya sang suami saat mendapati istrinya yang sudah dalam keadaan tergantung di pohon Cempedak menggunakan seutas tali," jelasnya.

Melihat istrinya tergantung, lanjut Kapolsek, Darman kemudian langsung berteriak meminta tolong dan bantuan ke tetangga kebun miliknya yakni Tamsu (35), Yulius (50) serta Burhusin (52), dan langsung membantu Darman untuk melepaskan ikatan tali tersebut dan menurunkan korban. Baca: Warga KBB Buru Minyak Goreng Curah, Keberadaannya di Pasar Jadi Barang Langka.

"Setelah jasad Wana diturunkan, selanjutnya korban dibawa ke rumah kediaman korban dan ketika dilakukan pengecekan oleh tenaga medis dari Puskesmas Ujan Mas Bar,u korban dinyatakan sudah meninggal dunia," ungkapnya.

Dijelaskan Nasharudin, dugaan sementara korban meninggal murni karena gantung diri. Hal tersebut terlihat karena luka-luka lecet yang dialami di leher korban dan keluar kotoran. Baca Juga: Pria Bitung Ini Diringkus Polisi karena Cabuli Anak Tiri.

"Pihak keluarga yang sudah ikhlas menerima kejadian ini telah menyepakati untuk tidak dilakukan autopsi dan sudah membuat surat pernyataan," jelas Kapolsek.
(nag)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2048 seconds (0.1#10.140)