Penampakan Rara Sang Pawang Wanita yang Terus Berupaya Halau Hujan di Sirkuit Mandalika

Minggu, 20 Maret 2022 - 15:16 WIB
loading...
Penampakan Rara Sang Pawang Wanita yang Terus Berupaya Halau Hujan di Sirkuit Mandalika
Seorang pawang wanita berusaha menghalau hujan agar tidak turun menggyuru sirkuit Mandalika saat gelaran MotoGP, namun ternyata hujan tetap turun. Foto: Twitter MotoGP
A A A
MATARAM - Pawang hujan wanita yang didatangkan oleh penyelenggara MotoGP Mandalika untuk menghalau hujan agar tidak mengguyur sirkuit kebanggaan Indonesia itu saat balapan teryata tidak mempan.
Penampakan Rara Sang Pawang Wanita yang Terus Berupaya Halau Hujan di Sirkuit Mandalika

Terbukti, hujan terus mengguyur sirkuit Mandalika hingga balapan terpaksa ditunda hingga waktu yang tidak ditentukan.

Bahkan, seorang pawang hujan asal Denpasar bernama Rara Isti Wulandari yang didatangkan penyelenggara terlihat terus berupaya menghalau hujan agar tidak turun namun upaya tersebut tidak berhasil, hujan malah tambah deras bahkan hujan badai mengguyur sirkuit Mandalika mengakibatkan balapan ditunda hingga waktu yang tidak ditentukan.



Penampakan Rara sang pawang hujan juga diunggal akun resmi Twitter MotoGP, dalam video itu, sang pawing hujan beraksi dengan memutar-mutarkan alatnya ke bejanah berukuran kecil berwarna emas, namun meski berulang kali diputar, hujan tetap mengguyur sirkuit Mandalika.



Sebelumnya, diumumkan jika balapannya ditunda menjadi 15:10 WITA/14:10 WITA. Namun, keadaan hujan yang disertai badai, membuat balapan harus ditunda hingga waktu yang belum ditentukan.

Wajah wanita yang disebut-sebut indigo tersebut, banyak wara-wiri di media sosial dan berbagai pemberitaan media. Namun apa yang dilakukan wanita tersebut sepertinya tak berguna dan tak mungkin melawan kehendak sang pencipta yang mengatur alam semesta.



Tak ayal, para netizen pun kembali mempertanyakan keberadaan sang pawang hujan tersebut yang sebelumnya sesumbar bisa memindahkan awan.

Bahkan, warganet menyentil dengan kalimat dan pertanyataan monohok seperti minta uang kembali serta tak ada guna pawang hujan.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.8991 seconds (0.1#10.140)