Sumut Juara Ekspor Sarang Burung Walet, Nilainya Nyaris Rp1 Triliun

Jum'at, 31 Desember 2021 - 19:18 WIB
loading...
A A A
Selain sarang burung walet, tambah Lenny, pihaknya juga terus melakukan ekportasi sampel komoditi-komoditi pertanian asal Sumut lainnya. Seperti vanili, andaliman, daun kelor, lipan dari kelapa sawit, lobak, ubi rambat.



"Kita juga sudah kirim sampel untuk komoditi manggis, magot dan rajangan talas beneng. Komoditi-komoditi itu sudah memenuhi persyaratan negara tujuan. Insyaallah Januari-Februari 2022 akan ekspor perdana ke China, Turki dan Mesir," paparnya.

"Pengiriman sampel perdana ini penting (untuk keberlanjutan ekspor). Sampel itu lah menjadi ujung tombaknya. Makanya waktu pengiriman sampel perdana itu, kita benar-benar memeriksanya. Baik dari sisi organisme tumbuhan karantinanya, maupun hama penyakit hewan karantinanya, kemudian keamanan pangan. Karena itu persyaratan dunia," pungkasnya.

Selain menjadi juara di komoditi sarang burung walet, Sumut secara umum juga menjadi wilayah dengan pasar ekspor terluas di Indonesia. Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi menyebut Sumut telah melakukan pengiriman komoditas pertanian ke 107 negara dari 124 negara tujuan ekspor Indonesia. "Sumut menjadi nomor yang pertama ekspor pertanian di Gebyar Ekspor tahun ini," ungkapnya.

Dalam program Gebyar Ekspor 2021, jelasnya, Sumut melakukan pengiriman komoditas pertanian dengan volume total sebanyak 102,9 ton senilai Rp2,2 triliun. Sumut cukup signifikan menyumbang total nilai ekspor dalam program ini yang jumlahnya sebesar Rp 14,4 triliun.

Adapun komoditas ekspor dari Sumut yang menonjol adalah Palm Oil sebanyak 188,8 ton senilai Rp5,9 miliar dengan tujuan China. Kemudian Kultur Jaringan Lilium, sp sebanyak 1,197 ribu batang senilai Rp2 miliar ke Belanda dan komoditas kopi sebanyak 19,2 ton senilai Rp1,7 miliar ke Amerika Serikat.



Pada kesempatan itu Edy Rahmayadi juga mengatakan, sepanjang tahun ini provinsinya mengekspor komoditas pertanian dan produk turunannya senilai total Rp26,7 triliun. Nilai ekspor tersebut ditopang pengiriman komoditas pertanian oleh 15 daerah dari 33 kabupaten dan kota di Sumut.

Meski masih di bawah tekanan ekonomi akibat pandemi, nilai ekspor tahun ini tetap mengalami peningkatan dari tahun lalu yang hanya sekitar Rp21 triliun. "Tahun depan harus kita tingkatkan lagi. Semua daerah kabupaten dan kota harus mampu melakukan ekspor, " pungkasnya.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
2 Pejabat Disdik Sumut...
2 Pejabat Disdik Sumut Terjaring OTT Korupsi Dana BOS, Kejaksaan Sita Rp319 Juta
Jelang Lebaran, Operasi...
Jelang Lebaran, Operasi Pasar Bahan Pangan di Sumut Marak
Datangi KPK, Pegiat...
Datangi KPK, Pegiat Antikorupsi JeJAK Sumut Sebut Kabupaten Langkat Darurat Korupsi
Ekspor Besar-besaran...
Ekspor Besar-besaran Lada dan Hasil Perkebunan Jadi Sumber Penghasilan Kerajaan Pajajaran
2 Polisi di Sumut Terlibat...
2 Polisi di Sumut Terlibat Pemerasan Dana Alokasi Khusus SMK
Kemiskinan di Sumut...
Kemiskinan di Sumut Pada 2024 Turun 10 Kali Lipat Dibandingkan Sebelumnya
Quick Count LSI Denny...
Quick Count LSI Denny JA Pilgub Sumut: Bobby-Surya Unggul 62,7%, Edy-Hasan 37,3%
Bobby-Surya Kalah Telak...
Bobby-Surya Kalah Telak di TPS Edy Rahmayadi, Hanya Raih 65 Suara
Catat! Pemesanan Tiket...
Catat! Pemesanan Tiket Angkutan Nataru Dibuka, KAI Siapkan 160.272 Tempat Duduk
Rekomendasi
Kemenag Lepas Ratusan...
Kemenag Lepas Ratusan Peserta Program Mudik Gratis 1446 Hijriah
Insiden Langka! Ratusan...
Insiden Langka! Ratusan Orang Gelar Demo Anti-Hamas Terbesar di Gaza
AS Kenakan Tarif Impor...
AS Kenakan Tarif Impor 25%, HIMKI Dorong Pemerintah Perkuat Diplomasi
Berita Terkini
Duel Maut Gegara Utang...
Duel Maut Gegara Utang di Banyumanik Semarang, 1 Tewas
27 menit yang lalu
Sonar Nusantara Utama...
Sonar Nusantara Utama Berbagi Kebahagiaan Bersama Taman Baca Amalia
41 menit yang lalu
Pramono Bebaskan Pajak...
Pramono Bebaskan Pajak Apartemen di Bawah Rp650 Juta dan Rumah NJOP di Bawah Rp2 Miliar
1 jam yang lalu
Bos Kebab Turki Baba...
Bos Kebab Turki Baba Rafi Beber Strategi Kewirausahaan di Forum Tidar Jatim
1 jam yang lalu
Jalin Kolaborasi, Pemkab...
Jalin Kolaborasi, Pemkab Bekasi Bantu Korban Banjir Jelang Idulfitri 2025
2 jam yang lalu
Batavia PIK: Menelusuri...
Batavia PIK: Menelusuri Jejak Sejarah Dibalut Destinasi Kuliner dan Budaya
2 jam yang lalu
Infografis
Turki Bantu Ekspor 15.000...
Turki Bantu Ekspor 15.000 Ton Telur saat Flu Burung Merebak di AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved