Pemerintah Kembali Berlakukan Aturan Baru untuk Perjalanan Udara

Selasa, 21 Desember 2021 - 21:57 WIB
loading...
Pemerintah Kembali Berlakukan Aturan Baru untuk Perjalanan Udara
Suasana di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin. Pemerintah memberlakukan aturan baru untuk perjalanan udara. Foto: Sindonews/Najmi Limonu
A A A
MAROS - Pemerintah pusat kembali mengeluarkan aturan dan ketentuan perjalanan periode Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 (Nataru 2021/2022).

Hal tersebut tertuang melalui Surat Edaran Satgas Penanganan Covid-19 Nomor 24 Tahun 2021 dan Addendum Nomor 24 Tahun2021 serta Surat Edaran Kementerian Perhubungan Nomor 111 Tahun 2021.



Stakeholder Relation Manager PT Angkasa Pura I Iwan Risdianto menuturkan, dalam surat edaran tersebut dituliskan, bagi calon penumpang yang akan bepergian di akhir tahun ini, terdapat beberapa persyaratan yang harus diikuti.

"Ada aturan dan persyaratan perjalanan dalam negeri melalui Bandara Internasional Sultan Hasanuddin.
Para pelaku perjalanan dengan vaksin dosis kedua wajib menunjukkan hasil negatif RT Antigen 1x24 jam. Selain itu juga dituliskan, anak di bawah usia 12 tahun dikecualikan untuk vaksin namun wajib menunjukkan hasil negatif RT PCR 3x24 jam serta didampingi oleh orang tua dan keluarga (menunjukkan Kartu Keluarga)," ujarnya.

Selain itu kata Iwan, pelaku perjalanan usia di atas 17 tahun dan belum vaksin lengkap atau tidak bisa melakukan vaksin karena alasan medis, untuk sementara waktu dibatasi mobilitasnya. "Aturan baru ini akan berlaku dari tanggal 24 Desember 2021 sampai 2 Januari 2022," jelas Iwan.

Untuk memberikan pelayanan penerbangan yang baik, Iwan mengaku, untuk layanan pemeriksaan Covid-19 dan vaksinasi saat ini masih tersedia di Bandara.

"Untuk mendukung persyaratan tersebut serta memudahkan calon penumpang, pihak Bandara Internasional Sultan Hasanuddin telah menyediakan layanan pemeriksaan Covid-19 yaitu RT Antigen dengan tarif Rp109.000 dan RT PCR dengan tarif Rp300.000," imbuhnya.

Sementara itu, pihak Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Makassar (KKP) juga menyediakan layanan vaksinasi covid-19 untuk vaksin dosis pertama dan kedua di Bandara. Adapun jenis vaksin yang disediakan yaitu Sinovac/CoronaVac/Vaksin Covid-19 PT Biofarma.

"Jadi jika ada calon penumpang yang belum melakukan vaksinasi dan akan melakukan perjalan dengan menggunakan pesawat, maka pihak KKP juga menyediakan layakan vaksinasi dosis pertama dan kedua," ujarnya.



Sebagai salah satu upaya pencegahan penyebaran covid-19, pihak KKP melakukan pengecekan secara acak kepada 100 penumpang yang datang dari Wilayah Pulau Jawa, Bali dan Manado. Pengecekan ini telah berlangsung mulai 19 Desember 2021 kemarin.



Sementara itu, terjadi kenaikan jumlah penumpang sampai 5% dibandingkan dengan tahun lalu. Tercatat sejak tanggal 17 desember hingga 20 Desember pergerakan jumlah penumpang sebanyak 113.504. Ada peningkatan sekitar 5.552 orang bila dibandingkan tahun lalu yang hanya sekitar 107.952. Rute terbanyak yaitu Jakarta, Surabaya dan Kendari.

Calon penumpang juga wajib menggunakan aplikasi Peduli Lindungi. Pengecekan dokumen kesehatan penumpang dan pengisian e-HAC dapat dilakukan dalam aplikasi tersebut. Serta dihimbau untuk tetap menerapkan protokol kesehatan.
(agn)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2079 seconds (0.1#10.140)