Ada Potensi Hujan Lebat hingga Malam, Warga Sekitar Gunung Semeru Diminta Waspada
loading...
A
A
A
LUMAJANG - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan akan ada potensi hujan sedang hingga lebat di sekitar Gunung Semeru pada siang hingga malam hari. Masyarakat diminta waspada potensi banjir lava di lokasi tersebut.
"Cuaca di Gunung Semeru masih ada potensi terjadinya hujan sedang hingga lebat pada siang hingga malam hari," ujar Kepala Pusat Meteorologi Publik BMKG Fahri Radjab, Minggu (5/12/2021).
Menurut dia, potensi hujan lebat di kawasan tersebut bisa terjadi tak hanya di sekitar lereng Gunung Semeru, tetapi juga di puncak gunung. Hujan tersebut dikhawatirkan akan menimbulkan banjir lahar dari arah gunung.
"Ini perlu kewaspadaan kita, tak hanya masyarakat tetapi juga tim yang sedang melakukan evakuasi di lapangan," katanya.
Diberitakan sebelumnya, petugas gabungan dari berbagai unsur seperti BPBD, TNI, Polri, dan tim SAR melakukan evakuasi warga di sekitar Gunung Semeru, Minggu (5/12/2021). Evakuasi menyusul hujan dengan intensitas tinggi diprediksi bakal terjadi di kawasan tersebut yang dikhawatiran akan terjadinya banjir lahar.
Pantauan video di lapangan, para petugas melakukan evakuasi warga di sekitar Gunung Semeru. Orang tua dan anak-anak tampak digotong menuju kendaraan milik warga dan petugas. Suara sirine kendaraan juga tampak terus berbunyi, mengiringi evakuasi warga. Baca: Gubernur Khofifah Laporkan 17 Orang Tewas Akibat Erupsi Gunung Semeru ke Wapres.
Para petugas tampak dengan sigap mengevakuasi warga yang masih ada di dalam rumah. Sementara beberapa warga lainnya tampak mulai berlari dan turun menggunakan sepeda motor atau mobil.
"Lahar turun, kami di suruh mengevakuasi diri," kata salah seorang warga. Dia pun menyebut jika lahar mulai turun, sehingga warga diperintahkan agar segera meninggalkan rumah. Baca Juga: Tabrakan Maut di Jalan Raya Interchange Karawang, 3 Orang Tewas.
"Cuaca di Gunung Semeru masih ada potensi terjadinya hujan sedang hingga lebat pada siang hingga malam hari," ujar Kepala Pusat Meteorologi Publik BMKG Fahri Radjab, Minggu (5/12/2021).
Menurut dia, potensi hujan lebat di kawasan tersebut bisa terjadi tak hanya di sekitar lereng Gunung Semeru, tetapi juga di puncak gunung. Hujan tersebut dikhawatirkan akan menimbulkan banjir lahar dari arah gunung.
"Ini perlu kewaspadaan kita, tak hanya masyarakat tetapi juga tim yang sedang melakukan evakuasi di lapangan," katanya.
Diberitakan sebelumnya, petugas gabungan dari berbagai unsur seperti BPBD, TNI, Polri, dan tim SAR melakukan evakuasi warga di sekitar Gunung Semeru, Minggu (5/12/2021). Evakuasi menyusul hujan dengan intensitas tinggi diprediksi bakal terjadi di kawasan tersebut yang dikhawatiran akan terjadinya banjir lahar.
Pantauan video di lapangan, para petugas melakukan evakuasi warga di sekitar Gunung Semeru. Orang tua dan anak-anak tampak digotong menuju kendaraan milik warga dan petugas. Suara sirine kendaraan juga tampak terus berbunyi, mengiringi evakuasi warga. Baca: Gubernur Khofifah Laporkan 17 Orang Tewas Akibat Erupsi Gunung Semeru ke Wapres.
Para petugas tampak dengan sigap mengevakuasi warga yang masih ada di dalam rumah. Sementara beberapa warga lainnya tampak mulai berlari dan turun menggunakan sepeda motor atau mobil.
"Lahar turun, kami di suruh mengevakuasi diri," kata salah seorang warga. Dia pun menyebut jika lahar mulai turun, sehingga warga diperintahkan agar segera meninggalkan rumah. Baca Juga: Tabrakan Maut di Jalan Raya Interchange Karawang, 3 Orang Tewas.
(nag)