Berkat Inovasi Polres Tulungagung, Kampung Tangguh Bolorejo Dipuji Forkopimda Jatim

Minggu, 07 Juni 2020 - 22:31 WIB
loading...
A A A
Itu sebabnya, dia berharap inovasi yang dilakukan Polres Tulungagung untuk memutus penyebaran Covid-19 juga dapat diaplikasikan di desa-desa yang lain.

Selain itu, Khofifah juga meminta agar Kampung Tangguh yang sudah terbentuk, termasuk Kampung Tangguh Semeru di Desa Bolorejo tidak hanya berfungsi untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19, tetapi ke depannya dapat difungsikan dengan cakupan yang lebih luas.

“Jadikanlah Kampung Tangguh Semeru menjadi kampung yang mampu menjaga ketangguhan berbagai lini, mulai dari segi sosial, stabilitas nasional, dan lainnya sehingga guyub rukun dan solidaritasnya harus terus dijaga,” ujar Khofifah.

Program Kampung Tangguh
Kampung Tangguh merupakan program yang digagas Kapolda Jatim Irjen Pol M Fadil Imran. Program ini bertujuan memutus mata rantai penyebaran Covid-19 seperti yang berada di Desa Bolorejo, Kecamatan Kauman, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur.

Selain masyarakat diajak berpartisipasi aktif dalam memutus penyebaran virus Corona, di Desa Bolorejo juga disediakan aplikasi keamanan yang setiap saat dapat digunakan masyarakat untuk berkomunikasi dengan kepolisian, khususnya Polres Tulungagung.

Aplikasi yang dinamai Pos Digital Astuti ini berfungsi sebagai pelayanan interaktif dengan petugas Polres Tulungagung selama 24 jam. Selain itu, sebagai wujud physical distancing, negara tetap hadir di tegah-tengah masyarakat.

Masyarakat tidak perlu ke kantor polisi apabila ada keperluan atau pertanyaan. Jika ada kejadian kontinjensi yag tidak dapat ditangani sekuriti, masyarakat cukup menekan tombol panic button dan menyampaikan kendala yang dihadapi, polisi akan datang ke lokasi dalam waktu 5 menit.
(jon)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1059 seconds (0.1#10.140)