Pempek Kenanga F12 Binaan PKT Raih Predikat UPI Terbaik Pertama Skala Mikro Kecil dari KKP

Senin, 29 November 2021 - 20:49 WIB
loading...
Pempek Kenanga F12 Binaan...
Pimpinan Pempek Kenanga F12 Dewi Malichah. (Ist)
A A A
BONTANG - Pempek Kenanga F12 binaan PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT), meraih penghargaan Unit Pengolahan Ikan (UPI) terbaik pertama skala mikro kecil, dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI, dalam rangka peringatan Hari Ikan Nasional 2021.

Penghargaan diterima pimpinan Pempek Kenanga F12 Dewi Malichah, dari Menteri KKP Sakti Wahyu Trenggono secara virtual, pada Kamis (25/11/2021) lalu.

Diungkapkan Dewi, penghargaan ini sebagai bukti komitmen usahanya menjaga kualitas produksi pengolahan ikan menjadi produk higienis yang sesuai standar kesehatan dan kelayakan, berdasarkan izin Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Proses pengolahan ikan Pempek Kenanga F12 juga telah meraih Sertifikat Kelayakan Pengolahan (SKP) dari Kementerian KKP, karena telah memenuhi persyaratan Prosedur Operasi Standar Sanitasi sesuai prinsip Good Manufacturing Practices.

“Prestasi ini tak lepas dari pembinaan PKT, hingga kami berhasil menjadi perwakilan Kaltim sebagai UPI terbaik untuk skala kecil dengan administrasi yang lengkap,” kata Dewi.

Dijelaskannya, sejak menjadi mitra binaan PKT pada 2015, usaha pempek yang dirintis mulai 2009 itu telah difasilitasi beragam pengurusan dokumen kelengkapan usaha, mulai dari sertifikasi Halal oleh MUI, sertifikat merek dan hak paten hingga uji BPOM, disamping penguatan kapasitas usaha dengan berbagai dukungan fasilitas penunjang lainnya.

Bahkan saat ini, Pempek Kenanga F12 juga dalam proses verifikasi LsPro, untuk Sertifikat Produk Penggunaan Tanda Standar Nasional Indonesia (SPPT SNI).

“Dari pendampingan PKT, kami terus didorong untuk menghadirkan produk makanan berkualitas dengan pengolahan yang sesuai standar, guna memberi jaminan terhadap konsumen. Dukungan itu menjadi komitmen kami untuk terus meningkatkan kualitas mutu produk dengan pengolahan yang lebih baik,” terang Dewi.

Kini penjualan pempek Kenanga F12 tak hanya menyasar pasar lokal Bontang dan Kaltim saja, tapi juga memenuhi permintaan konsumen dari berbagai daerah di Indonesia, dengan tingkat penjualan mencapai 150 hingga 200 Kg per bulan.

Beragam inovasi pun dikembangkan, mulai jaminan ketahanan produk dalam waktu lama, hingga proses pengiriman yang lebih efisien, agar produk sampai di tangan konsumen dalam kondisi baik dan terjaga. Baca: Sungai Cikalumpang Meluap, Ratusan Rumah di Serang Banten Terendam Banjir.

“Saat ini kami juga mencoba inovasi cuka dalam bentuk bubuk, agar memudahkan konsumen dan lebih efisien untuk pengiriman. Tapi yang pasti, kualitas dan mutu produk akan terus menjadi prioritas yang terus kami jaga ke depannya,” tambah Dewi.

VP CSR PKT Anggono Wijaya, menyebut jaminan kualitas produk yang sesuai standar BPOM, merupakan sasaran utama pendampingan bagi mitra binaan Perusahaan pada sektor makanan olahan.

Mitra binaan senantiasa didorong menghadirkan produk higienis serta memenuhi aspek kesehatan dan kelayakan konsumsi, yang menjadi landasan PKT dalam memberikan fasilitas pendampingan secara intensif melalui berbagai uji laboratorium dan sertifikasi. Baca Juga: 2 Pos Pantau Disiapkan Kendalikan Pendatang dari Luar Daerah Saat Nataru.

“Jaminan mutu produk dengan pengolahan yang sesuai standar menjadi hal utama yang wajib diperhatikan. Hal itu terus didorong PKT bagi seluruh mitra binaan untuk memberi perlindungan kepada konsumen,” kata Anggono.
(nag)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Perluas Pasar, Pelaku...
Perluas Pasar, Pelaku UMKM Harus Kuasai Marketing Digital
Resmikan ZCorner di...
Resmikan ZCorner di Banyumas, Baznas RI Tingkatkan Kesejahteraan UMKM
Gubernur Rudy Mas’ud...
Gubernur Rudy Mas’ud Berbagi Kebahagiaan Bersama Rakyat Kaltim
Majukan UMKM, HIPMI...
Majukan UMKM, HIPMI Jaya Perkuat Kolaborasi dengan Pemprov Jakarta
Ramadan Street Carnival...
Ramadan Street Carnival Bintaro, Dorongan Baru bagi UMKM dan Ekonomi Masyarakat
Berkat Program DMPA,...
Berkat Program DMPA, 2 Desa di Kutai Kartanegara Panen Hasil Kebun Berlimpah
Sertijab Gubernur Kalimantan...
Sertijab Gubernur Kalimantan Timur, Rudy Mas’ud: Dedikasi Pak Akmal Luar Biasa
Jelang Ramadan, Sandi...
Jelang Ramadan, Sandi Uno Beri Pelatihan Pembuatan Kue untuk UMKM di Bekasi
Video Viral ASN Pesta...
Video Viral ASN Pesta dan Saweran di Instansi Pemkab Kutai Timur Tuai Kritik
Rekomendasi
Jazuli Ingatkan Kader...
Jazuli Ingatkan Kader PKS Jangan Ada yang Merasa Masih Oposisi
Buruh KBMI Dipastikan...
Buruh KBMI Dipastikan Ikut Peringatan May Day di Monas
Siapa Yunice Abbas?...
Siapa Yunice Abbas? Kakek Perampok yang Menodong Senjata dan Merampok Kim Kardashian tapi Tak Tahu Siapa Korbannya
Berita Terkini
Cerita Raja Majapahit...
Cerita Raja Majapahit Tarik Upeti dari Rakyat untuk Bangun Istana Megah dan Pesta Besar-besaran
45 menit yang lalu
Kisah Kutukan Pemuda...
Kisah Kutukan Pemuda Buruk Rupa usai Gagal Nikahi Ken Dedes Bunga Desa Tumapel
1 jam yang lalu
Gelar Festival ke-8,...
Gelar Festival ke-8, Kampung Budaya Polowijen Jadi Episentrum Seni Budaya Topeng Malang
1 jam yang lalu
Banyak Inovasi Pelayanan,...
Banyak Inovasi Pelayanan, Kapolresta Sidoarjo Christian Tobing Raih PWI Jatim Award
1 jam yang lalu
Diskusi Ngojak Soal...
Diskusi Ngojak Soal Air Bersih, DPRD Jakarta: Kenaikan Tarif PAM Jaya Masih Logis
9 jam yang lalu
Otak Penculikan Santri...
Otak Penculikan Santri di Pasuruan Ditangkap, 2 Pelaku Masih Buron
9 jam yang lalu
Infografis
Arkeolog Temukan Wajah...
Arkeolog Temukan Wajah Asli Pribumi Eropa Barat dari dalam Gua
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved