Huni Villa Mandiri, 27 Pemudik dari Papua Minta Fasilitas Wifi

Rabu, 22 April 2020 - 20:05 WIB
loading...
Huni Villa Mandiri, 27 Pemudik dari Papua Minta Fasilitas Wifi
Bupati Batang Wihaji menyambangi 27 pemudik warga Batang yang menghuni villa mandiri. FOTO : Istimewa
A A A
BATANG - Sebanyak 27 warga Batang penghuni Villa Mandiri meminta fasilitas Wifi saat mereka dikunjungi Bupati Batang Wihaji, Rabu (22/4/2020).

Mereka merupakan pemudik yang profesinya sebagai pekerja wisata di Papua yang masuk di karantina sejak Rabu (22/4/2020) pukul 00.35 WIB selama 14 hari.

"Tadi saya tanya ke mereka, mau ndak di karantina selama 14? mau, betah ndak? betah, tapi dikasih wifi. siap nanti kita pasang jaringan internet wifi," kata Wihaji saat bertanya kepada mereka.

Tidak hanya itu, bupati juga akan memfasilitasi dengan bola, papan catur, raket untuk melakukan aktifitas olah raga.

"Akan kita penuhi, Karena menghilangkan kebosanan ya dengan olahraga. Saya paham mereka bukan dipenjara tapi di villa. Saya salut mau disiolasi karena mereka sayang keluarga dan masyarakat untuk memutus mata rantai virus corona," ungkapnya.

Ia menjelaskan fasilitas gedung Pramuka yang kita sulap jadi villa mandiri untuk karantina pemudik dilengkapi dengan tempat tidur, kamar mandi dan Mushala untuk salat."Saya kira sudah lumayan fasilitasnya, nanti kalau butuh apa - apa agar komunikasi," pintanya.

Adapun daya tampung villa mandiri sebanyak 50 orang, jika nantinya penuh pihaknya akan mencarikan tempat lain seperti gedung sekolah yang jauh dari pemukiman.

"Untuk makan tiga kali sehari disediakan Pemkab, karena kita sudah mendirikan dapur umum, kecuali kalau pingin makan yang lain boleh sms keluarganya untuk mengantarnya," pungkasnya.
(nun)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1393 seconds (0.1#10.140)