Honor Belum Dibayar, 780 Tenaga Kesehatan PON XX Papua Turun ke Jalan
loading...
A
A
A
Selain tenaga kesehatan, para wartawan yang tergabung dalam media center dan juga fotografer juga menuntut honor mereka yang belum dibayarkan PB PON XX. Tututan itu disampaikan melalui suratnya yang dikirim kepada Ketua PB PON XX, Yunus Wonda, Senin, (29/11 2021).
Dalam surat tertanggal 28 November itu disebutkan, bahwa sebagai tenaga profesional pada bidang media dan fotografer yang digunakan oleh PB PON selama pelaksanaan PON XX Papua tahun 2021 telah melaksanakan tugas dan sesuai dengan penugasan yang diberikan, sejak 22 September sampai 15 Oktober 2021.
Namun, 43 hari sejak PON resmi ditutup oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin, janji pembayaran yang telah disampaikan beberapa kali selalu tidak ditepati. Alasannya yang mengada-ada, seperti masih proses pemberkasan, pengajuan dana permintaan kedua sampai kabar terakhir yang diperoleh bahwa kas PB PON kosong dan lagi proses pengajuan ke Pemerintah Provinsi.
Dalam surat tertanggal 28 November itu disebutkan, bahwa sebagai tenaga profesional pada bidang media dan fotografer yang digunakan oleh PB PON selama pelaksanaan PON XX Papua tahun 2021 telah melaksanakan tugas dan sesuai dengan penugasan yang diberikan, sejak 22 September sampai 15 Oktober 2021.
Namun, 43 hari sejak PON resmi ditutup oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin, janji pembayaran yang telah disampaikan beberapa kali selalu tidak ditepati. Alasannya yang mengada-ada, seperti masih proses pemberkasan, pengajuan dana permintaan kedua sampai kabar terakhir yang diperoleh bahwa kas PB PON kosong dan lagi proses pengajuan ke Pemerintah Provinsi.
(shf)